Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dekat Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara Berlubang dan Penuh Tambalan Tak Rata

Kompas.com - 23/05/2023, 14:53 WIB
Xena Olivia,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat, berlubang dan penuh tambalan. Kondisi itu terlihat tepatnya di perempatan lampu merah Jalan Medan Merdeka Utara.

Padahal, perempatan itu berlokasi sangat dekat dengan area Istana Merdeka, menjadi jalan yang dilalui kendaraan tamu negara saat menuju Istana.

Pantauan Kompas.com di lokasi, sejumlah lubang tersebar sampai tikungan menuju Jalan Merdeka Barat. Lubang itu membuat kendaraan yang melintas mengalami guncangan kecil.

Di sisi lain, tambalan yang tidak rata "menghiasi" aspal Jalan Medan Merdeka Utara. Tambalan itu terlihat jelas karena perbedaan warna aspal.

Baca juga: Viral Twit soal Jalan Rusak di Akses Kalimalang Bekasi akibat Dihunjam Meteor

Seorang warga bernama Bachtiar Rojab (25) menyayangkan kondisi jalan tersebut. Menurut dia, aspal Jalan Medan Merdeka Utara seharusnya mulus karena merupakan wajah Indonesia.

“Terlepas dari bahayanya bagi para pengendara, itu juga kan kawasan penting bagi negara. Kalau (kondisi jalan sekitar) Istana yang notabenenya adalah wajah bagi singgasana pejabat nomor 1 di Indonesia kayak begitu, gimana jadinya daerah-daerah yang ada di pelosok negeri?” kata Bachtiar kepada Kompas.com, Selasa (23/5/2023).

Jalan rusak menuju Jalan Merdeka Barat dari arah Jalan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2023). (KOMPAS.com/XENA OLIVIA)Xena Olivia Jalan rusak menuju Jalan Merdeka Barat dari arah Jalan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2023). (KOMPAS.com/XENA OLIVIA)
Bachtiar berujar, Jalan Medan Merdeka Utara seolah merepresentasikan jalan-jalan lain di Indonesia.

Dia kemudian mencontohkan jalan rusak di Lampung yang videonya sempat viral, sampai ditinjau langsung oleh Presiden Joko Widodo pada Mei 2023.

“Ini seakan-akan merepresentasikan jalan di Indonesia. Malu dong harusnya kalau ring 1-nya saja kayak begini,” ujar dia.

Baca juga: Bermain Halang Rintang di Trotoar Jalan Asia Afrika, Hadapi Lubang Menganga dan Semak Mengganggu

Oleh karena itu, Bachtiar berharap jalan tak rata itu segera diperbaiki. Terlebih, selain menjadi jalur bagi mobilitas masyarakat, Jalan Medan Merdeka Utara juga sering dilalui para pejabat negara.

“Kasihan dong nanti Pak Presiden kalau lewat sini, grasak-grusuk kayak di Lampung,” celetuk Bachtiar.

Hal serupa disampaikan oleh seorang pengemudi ojek online (ojol) bernama Fadhillah Rosadi (35). Bagi Fadhillah, jalanan berlubang dan penuh tambalan itu cukup mengganggu.

“Jadi enggak nyaman kalau lewat situ,” ujar Fadhillah saat melalui jalan itu, Selasa pagi.

“Itu kan depan Istana Merdeka dan Monas. Setidaknya bisa diperbagus. Kalau ring 1 aja (jalanannya) jelek, bagaimana yang lain?” lanjut dia.

Fadhillah turut berharap agar jalanan tersebut segera diperbaiki. “Supaya lebih aman dan enak untuk dilihat,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com