Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/05/2023, 13:51 WIB
Rizky Syahrial,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Halte Transjakarta Halimun, Setiabudi, Jakarta Selatan mulai termakan usia dan terlihat usang.

Halte ini belum banyak diperbaharui secara maksimal oleh PT Transjakarta sejak dibangun sekitar tahun 2007 lalu.

Kompas.com mengunjungi halte tersebut pada Selasa (23/5/2023).

Halte ini berbentuk persegi panjang dengan luas kurang lebih 200 meter.

Di pintu masuk halte, terdapat tanjakan landai yang bisa diakses disabilitas.

Baca juga: Ironi Halte Dukuh Atas 2, Punya Toilet Difabel tapi Tangganya Tak Ramah Disabilitas

Untuk masuk ke area halte, penumpang harus menggunakan kartu uang elektronik, lalu ditempel ke mesin gate.

Di bagian kanan halte, bus Transjakarta beroperasi mengarah ke Pulogadung 2 meliputi Stasiun Manggarai.

Untuk bagian kiri halte, tujuan bus yakni ke arah Ragunan dan Blok M meliputi Halte Dukuh Atas 2 dan Patra Kuningan.

Alur penumpang di halte ini terlihat cukup padat. Banyak yang naik serta turun dari bus siang ini.

Baca juga: Revitalisasi, 10 Halte Transjakarta di Ibu Kota Ditutup Mulai 31 Mei

Di bagian atap dalam halte, warnanya sudah mulai kusam dan menghitam.

Selain itu, terdapat beberapa bagian atap yang mulai terbuka.

Atap yang sedikit terbuka karena sudah menua di Halte Halimun, Jakarta Selatan, Selasa (23/5/2023).KOMPAS.com/RIZKY SYAHRIAL Atap yang sedikit terbuka karena sudah menua di Halte Halimun, Jakarta Selatan, Selasa (23/5/2023).

Pijakan besi di halte ini juga mulai mengendur karena termakan usia.

Namun, pengenduran pijakan besi itu tidak terlalu berdampak bagi penumpang yang melintas di halte ini.

Selain itu, terdapat beberapa bagian cat yang mengelupas di bagian sisi halte dekat pintu bus.

Namun, hanya sedikit bagian cat yang mengelupas di bagian sisi. Sisanya masih terjaga dan berwarna.

Baca juga: Kaget Lihat Wajah Baru Halte Dukuh Atas 2, Penumpang Transjakarta: Fasilitasnya Sangat Memadai

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Remaja yang Lompat dari Lantai 13 Rusun di Cakung Sering Menyendiri dan Mengunci Pintu Kamar

Remaja yang Lompat dari Lantai 13 Rusun di Cakung Sering Menyendiri dan Mengunci Pintu Kamar

Megapolitan
Korban Si Kembar Rihana-Rihani Cabut Laporan Usai Mobilnya Ditemukan, Polisi: Mau Direntalkan Lagi

Korban Si Kembar Rihana-Rihani Cabut Laporan Usai Mobilnya Ditemukan, Polisi: Mau Direntalkan Lagi

Megapolitan
Banyak Bangunan Liar, Pembangunan NCICD Fase A di Jakut Terhambat

Banyak Bangunan Liar, Pembangunan NCICD Fase A di Jakut Terhambat

Megapolitan
Polisi Selidiki Motif Remaja Diduga Bunuh Diri dengan Lompat dari Lantai 13 Rusun di Cakung

Polisi Selidiki Motif Remaja Diduga Bunuh Diri dengan Lompat dari Lantai 13 Rusun di Cakung

Megapolitan
Pria Ceburkan Diri ke Kali Cengkareng Drain, Sempat Meracau Ingin Susul Ayahnya yang Meninggal

Pria Ceburkan Diri ke Kali Cengkareng Drain, Sempat Meracau Ingin Susul Ayahnya yang Meninggal

Megapolitan
Kemarau Panjang, Bojongsari Disebut Jadi Daerah Paling Krisis Air Bersih di Depok

Kemarau Panjang, Bojongsari Disebut Jadi Daerah Paling Krisis Air Bersih di Depok

Megapolitan
PAM Jaya Sebut 4 Reservoir Komunal Bisa Salurkan Air Bersih ke 7.700-an Warga

PAM Jaya Sebut 4 Reservoir Komunal Bisa Salurkan Air Bersih ke 7.700-an Warga

Megapolitan
Pengelola GBK Datangi Hotel Sultan, Pasang Spanduk 'Tanah Aset Negara'

Pengelola GBK Datangi Hotel Sultan, Pasang Spanduk "Tanah Aset Negara"

Megapolitan
Remaja Tewas Usai Lompat dari Lantai 13 Rusun di Cakung, Sempat Dikira Barang Jatuh

Remaja Tewas Usai Lompat dari Lantai 13 Rusun di Cakung, Sempat Dikira Barang Jatuh

Megapolitan
Pemprov DKI Klaim Kebocoran Tanggul Pantai di Muara Baru Tak Ganggu Aktivitas Warga

Pemprov DKI Klaim Kebocoran Tanggul Pantai di Muara Baru Tak Ganggu Aktivitas Warga

Megapolitan
255 KK di Kabupaten Bekasi Masih Terdampak Kekeringan akibat Kemarau Panjang

255 KK di Kabupaten Bekasi Masih Terdampak Kekeringan akibat Kemarau Panjang

Megapolitan
Tim SAR Temukan Jasad Pria yang Menceburkan Diri ke Kali Cengkareng Drain

Tim SAR Temukan Jasad Pria yang Menceburkan Diri ke Kali Cengkareng Drain

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Perbaiki Tanggul Pantai yang Bocor di Muara Baru

Pemprov DKI Bakal Perbaiki Tanggul Pantai yang Bocor di Muara Baru

Megapolitan
Kemarau Panjang, Pemkot Depok Salurkan 9.000 Liter Air Bersih Per Hari

Kemarau Panjang, Pemkot Depok Salurkan 9.000 Liter Air Bersih Per Hari

Megapolitan
Permukiman di Jakarta yang Krisis Air karena Tak Ada Jaringan Perpipaan Bakal Dibangun Reservoir Komunal

Permukiman di Jakarta yang Krisis Air karena Tak Ada Jaringan Perpipaan Bakal Dibangun Reservoir Komunal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com