Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Geregetan Banyak Penumpang Lompat ke "Busway" Halte Pasar Rumput karena Malas Keluar Lewat JPO

Kompas.com - 23/05/2023, 23:03 WIB
Rizky Syahrial,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Halte Transjakarta Pasar Rumput mengeluh karena banyak penumpang yang nekat keluar halte dengan turun langsung ke jalur transjakarta atau busway.

Hal itu dikarenakan pintu otomatis antara halte dan bus sudah tidak beroperasi dan dibiarkan terbuka.

Penumpang memilih turun langsung ke busway karena malas keluar halte lewat jembatan penyeberangan orang (JPO).

Baca juga: Halte Transjakarta Pasar Rumput Sering Rusak karena Wilayah Rawan Tawuran

Pintu otomatis yang memisahkan halte dan bus tak lagi beroperasi karena sering dirusak ketika terjadi tawuran.

Nina (49), petugas Halte Pasar Rumput mengeluhkan hal tersebut.

Ia mengaku sudah berusaha mengarahkan penumpang agar turun melalui JPO.

Namun, penumpang tidak mendengarkan arahan darinya.

"Nah, di sini penumpangnya luar biasa, diarahkan turun ke jalan lewat JPO enggak mau, mereka lompat saja ke jalan. Alasannya enggak naik JPO, kejauhan, takut ada jambret di JPO, banyak deh," ujar Nina kepada Kompas.com, Selasa (23/5/2023).

Baca juga: Halte Transjakarta Pasar Rumput Rusak, Petugas: Banyak yang Copot Atapnya, Kadang Dibetulkan

"Bahkan lansia juga. Kami sudah keras tegur enggak ada artinya," ujar dia.

Namun, Nina sudah melaporkan hal ini kepada atasannya. Ia pun sempat meminta kamera CCTV dipasang di halte ini.

"Saya minta CCTV harus terpasang di sini. Rapi gitu," ucap Nina.

Selain itu, ia juga berharap pintu otomatis kembali saat revitalisasi halte Pasar Rumput.

"Mungkin pintu otomatis salah satu cara ya. Mereka luar biasa enggak peduli dengan petugas," ucap Nina.

Baca juga: Kondisinya Mulai Rusak, Halte Transjakarta Pasar Rumput akan Direvitalisasi 2 Juni 2023

"Kalau ada pintu otomatis itu bagus," ucap dia.

Sebelumnya, PT Transjakarta berencana merevitalisasi Halte Pasar Rumput pada 2 Juni 2023.

Hal itu tertulis pada spanduk besar yang dibentangkan di depan pintu masuk halte tersebut.

Isinya, pihak Transjakarta akan melakukan revitalisasi dan penumpang diimbau untuk memperhatikan rute pengalihan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Si Kribo Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Si Kribo Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com