Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/06/2023, 14:52 WIB
Xena Olivia,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comJakarta Fair 2023 digelar pada 14 Juni-16 Juli mendatang di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta Pusat.

Marketing Director JIExpo Kemayoran Ralph Scheunemann memastikan adanya peningkatan pelayanan dalam ajang memeriahkan HUT ke-496 DKI Jakarta ini.

Salah satunya adalah dengan menyediakan tempat bagi ibu menyusui dan penambahan titik ibadah bagi pengunjung.

"Di tahun ini kita akan menambah beberapa fasilitas nursery bagi bayi dan balita," kata Ralph saat konferensi pers di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2023).

"Ada (juga) beberapa titik mushala, dari setiap hall ada, di area Gambir juga ada," sambung dia.

Baca juga: Konser Musik Jakarta Fair 2023 Digelar 32 Hari, Catat Daftar Artisnya!

Untuk mempermudah akses bagi pengunjung, Jakarta Fair juga telah berkoordinasi dengan Pemprov DKI dengan menyediakan transportasi umum berupa bus transjakarta yang melayani rute khusus menuju JIExpo Kemayoran.

Rinciannya adalah sebagai berikut.

Rute PRJ 1: PGC 1 menuju Halte Pintu 2 JiExpo Kemayoran

Rute PRJ 2: Matraman Baru menuju JIExpo Kemayoran

Rute PRJ 3: Pulo Gadung 1 menuju JIExpo Kemayoran

Rute 2C: Balaikota menuju JIExpo Kemayoran

Sementara itu, jam operasional bus transjakarta menuju JIExpo, yaitu

- Senin-Jumat: 15.00-23.00 WIB

- Sabtu-Minggu: 24.00-24.00 WIB

Baca juga: Jakarta Fair Kemayoran Digelar 14 Juni-16 Juli 2023, Ada Konser, Parade, dan Pesta Kembang Api

Ralph berharap, adanya rute dari Balaikota dapat mengantisipasi dan mencegah melebihi kapasitas lahan parkir di JIExpo Kemayoran.

Pengunjung yang membawa mobil pribadi bisa memarkirkan kendaraannya terlebih dahulu di IRTI Monas.

"Untuk antisipasi lahan parkir apabila tidak menampung," ujar Ralph.

Untuk mengunjungi Jakarta Fair, tiket masuk bisa dibeli secara daring di jakartafair.co.id dan eventguide.id mulai 10 Juni.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Bentrok di Pasar Kutabumi Dipicu Kekesalan Pedagang karena Lapaknya Ingin Dibongkar Ormas

Bentrok di Pasar Kutabumi Dipicu Kekesalan Pedagang karena Lapaknya Ingin Dibongkar Ormas

Megapolitan
Masih Tuntut Hak Tinggal di KSB, Warga Kampung Bayam: ke Rusun Nagrak Hanya Sementara

Masih Tuntut Hak Tinggal di KSB, Warga Kampung Bayam: ke Rusun Nagrak Hanya Sementara

Megapolitan
Agar Anak Tak Terjebak Prostitusi 'Online', KPAI: Orangtua Harus Ukur Sendiri Kedekatan Batin dengan Sang Buah Hati

Agar Anak Tak Terjebak Prostitusi "Online", KPAI: Orangtua Harus Ukur Sendiri Kedekatan Batin dengan Sang Buah Hati

Megapolitan
Polisi Belum Berhasil Temukan Alamat 2 Wanita Pemeran Film Dewasa, Ini Alasannya

Polisi Belum Berhasil Temukan Alamat 2 Wanita Pemeran Film Dewasa, Ini Alasannya

Megapolitan
Puslabfor Diminta Bantu Identifikasi Penyebab Rumah di Rawamangun Terbakar

Puslabfor Diminta Bantu Identifikasi Penyebab Rumah di Rawamangun Terbakar

Megapolitan
Jelang Tuntutan Kasus Pembunuhan Berencana, Wowon Dkk Tak Pernah Dapat Dukungan Keluarga

Jelang Tuntutan Kasus Pembunuhan Berencana, Wowon Dkk Tak Pernah Dapat Dukungan Keluarga

Megapolitan
Malangnya Pasutri di Gambir: Ditusuk Adik Ipar Saat Tagih Utang Rp 300 Ribu dan Tak Bisa Bayar Biaya RS Rp 30 Juta

Malangnya Pasutri di Gambir: Ditusuk Adik Ipar Saat Tagih Utang Rp 300 Ribu dan Tak Bisa Bayar Biaya RS Rp 30 Juta

Megapolitan
Satu Pemeran Film Dewasa Diperiksa Hari Ini, Polisi Cecar 40 Pertanyaan

Satu Pemeran Film Dewasa Diperiksa Hari Ini, Polisi Cecar 40 Pertanyaan

Megapolitan
Heru Budi Klaim Warga Kampung Bayam Mau Direlokasi, Tapi Warga Minta Sejumlah Syarat

Heru Budi Klaim Warga Kampung Bayam Mau Direlokasi, Tapi Warga Minta Sejumlah Syarat

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Rumah Nenek di Rawamangun Sengaja Dibakar

Polisi Selidiki Dugaan Rumah Nenek di Rawamangun Sengaja Dibakar

Megapolitan
Anak-anak Rentan Jadi Korban Prostitusi 'Online', KPAI: Mereka Kehilangan Figur Berlapis

Anak-anak Rentan Jadi Korban Prostitusi "Online", KPAI: Mereka Kehilangan Figur Berlapis

Megapolitan
Pengamat Politik Anggap Manuver PSI kepada Kaesang Layaknya Permainan Sepak Bola

Pengamat Politik Anggap Manuver PSI kepada Kaesang Layaknya Permainan Sepak Bola

Megapolitan
5 Kali Tuntutan Wowon dkk Ditunda, Kuasa Hukum: Kami Kecewa karena Berlarut-larut

5 Kali Tuntutan Wowon dkk Ditunda, Kuasa Hukum: Kami Kecewa karena Berlarut-larut

Megapolitan
Kondisi Terkini Pasar Kutabumi Usai Diserang dan Dirusak Kelompok OTK

Kondisi Terkini Pasar Kutabumi Usai Diserang dan Dirusak Kelompok OTK

Megapolitan
Dinas LH Sebut Belum Semua Gedung Swasta di DKI Pasang 'Water Mist'

Dinas LH Sebut Belum Semua Gedung Swasta di DKI Pasang "Water Mist"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com