Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemandangan Biasa di Jakarta Utara, Bocah-bocah "Ngompreng" Truk Trailer di Jalan Raya

Kompas.com - 21/06/2023, 17:06 WIB
Baharudin Al Farisi,
Jessi Carina

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Bocah-bocah "mengompreng" truk trailer di jalan raya menjadi pemandangan yang biasa di Jakarta Utara.

Entah apa tujuannya, mereka menumpang truk trailer atau truk konteiner dari satu titik ke titik yang lain.

Pemandangan ini terlihat saat Kompas.com tengah melintas Jalan Yos Sudarso-Jalan Raya Sulawesi dari arah Cempaka Putih menuju Tanjung Priok.

Bocah-bocah yang menumpang truk trailer tersebut berjumlah empat orang. Mereka terlihat bercanda dan berbicara saat truk trailer berjalan.

Baca juga: Fakta Warga Kolong Tol Cawang-Pluit, Sebagian Eks Kalijodo dan Tak Kuat Bayar Sewa Rusunawa Marunda

Kendati demikian, saat aksi mereka divideokan, bocil-bocil ini memalingkan muka lantaran takut viral di media sosial.

“Videoin gue lu ya, Bang?” kata salah satu bocah sambil menutupi wajah menggunakan jaket cokelatnya.

Tetapi, mereka akhirnya meminta sopir truk trailer berhenti dan bocah ini turun tepat di pinggir Jalan Raya Sulawesi, Tanjung Priok, Jakart Utara.

Pemandangan bocah-bocah mengompreng truk konteiner juga terlihat saat Kompas.com melintasi Jalan Raya Cilincing.

Rombongan yang terdiri dari dua bocah perempuan dan empat laki-laki ini berada di sambungan truk kontainer. 

Baca juga: Jalan Akses Marunda Akhirnya Lancar Setelah Berhari-hari Macet imbas Perbaikan Aspal Ambles

Tangan mereka erat menggenggam agar tetap seimbang saat mengompreng. Tetapi, ada juga di antara bocah ini yang berdiri santai seolah tak takut terjatuh.

Seorang pejalan kaki di Jalan Raya Cilincing bernama Roy (34) mengungkapkan, bocah yang mengompreng sebuah truk merupakan pemandangan biasa bagi warga Jakarta Utara.

“Kalau bagi warga Jakarta Utara, termasuk saya ya, menurut saya itu pemandangan yang biasa ya. Karena sudah setiap hari yang model kayak begitu ada,” kata Roy saat ditemui Kompas.com di Jalan Raya Cilincing pada Rabu (21/6/2023).

Roy mengatakan, warga yang jarang sekali atau bahkan tidak pernah ke Jakarta Utara akan terkejut melihat hal tersebut.

“Ya kalau yang belum pernah ke sini, pasti kagetlah. Ini bukan hanya ada di Cilincing aja, ada juga di Tanjung Priok, Marunda, Koja, itu juga ada,” ucap Roy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Penyebab Tawuran di Kampung Bahari yang Bikin Jari Pelaku Nyaris Putus

Polisi Selidiki Penyebab Tawuran di Kampung Bahari yang Bikin Jari Pelaku Nyaris Putus

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana: Perpisahan di Luar Kota Disepakati Guru dan Siswa

Yayasan SMK Lingga Kencana: Perpisahan di Luar Kota Disepakati Guru dan Siswa

Megapolitan
Tawuran Pecah di Gang Bahari Jakut, 1 Korban Jarinya Nyaris Putus

Tawuran Pecah di Gang Bahari Jakut, 1 Korban Jarinya Nyaris Putus

Megapolitan
Dharma Pongrekun Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen ke KPU Jakarta

Dharma Pongrekun Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen ke KPU Jakarta

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Megapolitan
Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Megapolitan
Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta 'Napak Reformasi' Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta "Napak Reformasi" Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Megapolitan
Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Megapolitan
Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com