JAKARTA, KOMPAS.com - Bocah-bocah "mengompreng" truk trailer di jalan raya menjadi pemandangan yang biasa di Jakarta Utara.
Entah apa tujuannya, mereka menumpang truk trailer atau truk konteiner dari satu titik ke titik yang lain.
Pemandangan ini terlihat saat Kompas.com tengah melintas Jalan Yos Sudarso-Jalan Raya Sulawesi dari arah Cempaka Putih menuju Tanjung Priok.
Bocah-bocah yang menumpang truk trailer tersebut berjumlah empat orang. Mereka terlihat bercanda dan berbicara saat truk trailer berjalan.
Baca juga: Fakta Warga Kolong Tol Cawang-Pluit, Sebagian Eks Kalijodo dan Tak Kuat Bayar Sewa Rusunawa Marunda
Kendati demikian, saat aksi mereka divideokan, bocil-bocil ini memalingkan muka lantaran takut viral di media sosial.
“Videoin gue lu ya, Bang?” kata salah satu bocah sambil menutupi wajah menggunakan jaket cokelatnya.
Tetapi, mereka akhirnya meminta sopir truk trailer berhenti dan bocah ini turun tepat di pinggir Jalan Raya Sulawesi, Tanjung Priok, Jakart Utara.
Pemandangan bocah-bocah mengompreng truk konteiner juga terlihat saat Kompas.com melintasi Jalan Raya Cilincing.
Rombongan yang terdiri dari dua bocah perempuan dan empat laki-laki ini berada di sambungan truk kontainer.
Baca juga: Jalan Akses Marunda Akhirnya Lancar Setelah Berhari-hari Macet imbas Perbaikan Aspal Ambles
Tangan mereka erat menggenggam agar tetap seimbang saat mengompreng. Tetapi, ada juga di antara bocah ini yang berdiri santai seolah tak takut terjatuh.
Seorang pejalan kaki di Jalan Raya Cilincing bernama Roy (34) mengungkapkan, bocah yang mengompreng sebuah truk merupakan pemandangan biasa bagi warga Jakarta Utara.
“Kalau bagi warga Jakarta Utara, termasuk saya ya, menurut saya itu pemandangan yang biasa ya. Karena sudah setiap hari yang model kayak begitu ada,” kata Roy saat ditemui Kompas.com di Jalan Raya Cilincing pada Rabu (21/6/2023).
Roy mengatakan, warga yang jarang sekali atau bahkan tidak pernah ke Jakarta Utara akan terkejut melihat hal tersebut.
“Ya kalau yang belum pernah ke sini, pasti kagetlah. Ini bukan hanya ada di Cilincing aja, ada juga di Tanjung Priok, Marunda, Koja, itu juga ada,” ucap Roy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.