BEKASI, KOMPAS.com - Prada DR, oknum prajurit TNI yang membunuh ayahnya, WCP (48), kesal gara-gara tidak diberikan uang Rp 8 juta.
Hal itu dikatakan oleh Kapolsek Medan Satria Kompol Nur Aqsha Ferdianto ihwal motif pelaku menusuk ayahnya hingga tewas.
"Motif ataupun modus operandi yang melatarbelakangi pelaku yaitu pelaku meminta uang kepada korban," ujar Nur Aqsha di Polsek Medan Satria, Bekasi, Jumat (30/6/2023).
Baca juga: Desersi dan Bunuh Ayahnya di Bekasi, Prada DR Resmi Dipecat dari TNI
Aqsha menuturkan, pelaku meminta uang kepada korban sebesar Rp 8 juta untuk keperluan sehari-hari.
"Jumlah uang yang diminta kurang lebih masih yang dapat sekitar 8 juta untuk kebutuhan sehari-hari," ujar Nur Aqsha.
Namun, korban tidak menuruti keinginan anaknya. Akhirnya, DR yang gelap mata menusuk ayahnya.
"Tapi (uang) tidak diberikan (korban), sehingga pelaku melakukan pembunuhan terhadap korban," tuturnya. Sementara itu, untuk dugaan DR depresi, polisi masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut terhadap pelaki.
Sebelumnya diberitakan, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Dani Hamdani mengonfirmasi tewasnya WCP di kios sekaligus rumahnya pada Kamis (29/6/2023).
Polisi langsung memeriksa tiga orang saksi dari lokasi pembunuhan untuk dimintai keterangan.
Baca juga: Kronologi Pedagang Sate di Bekasi Dibunuh Anaknya, Prada DR, Korban Ditusuk Saat Tidur
Polisi juga ikut mengamankan barang bukti pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk korban. Kendati demikian, polisi belum bisa memastikan berapa kali korban ditusuk.
WCP tewas dengan luka tusuk di tubuhnya. Luka tusuk yang paling mencolok terlihat pada bagian dada.
Terbaru, Komandan Polisi Militer Kodam Jaya (Danpomdam Jaya) Kolonel CPM Irsyad Hamdie Bey Anwar memastikan telah menangkap DR.
DR saat ini dalam proses pemecatan dari satuan TNI AD karena desersi.
Pelaku saat ini sudah ditahan di Detasemen Polisi Militer Jaya 2 Cijantung untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.