Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Transjakarta ke Bandara Bisa Digunakan Masyarakat Umum, tapi Tak Berhenti di Terminal Penumpang

Kompas.com - 30/06/2023, 16:29 WIB
Tria Sutrisna,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyatakan layanan bus transjakarta ke Bandara Soekarno Hatta bisa digunakan masyarakat umum setelah uji coba selesai.

Meski begitu, bus transjakarta tetap tidak berhenti di terminal kedatangan maupun keberangkatan penumpang Bandara Soekarno Hatta.

Pemberhentian terakhir bus itu adalah Terminal Kargo Bandara Soekarno Hatta dan Kantor PT Angkasa Pura II.

"Turunnya ada di dua titik, entah di Terminal Kargo atau di kantor AP II," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, Jumat (30/6/2023).

Baca juga: Transjakarta Pakai Bus Non-BRT untuk Rute Bandara, Estimasi Waktu Tempuh 45 Menit

Adapun uji coba rute layanan transjakarta ke Bandara Soekarno Hatta bakal berlangsung selama dua pekan mulai 4 Juli 2023.

Selama uji coba, transjakarta hanya akan mengangkut penumpang dari kalangan karyawan di lingkungan Bandara Soekarno Hatta.

Armada yang akan digunakan untuk rute ke Bandara Soekarno Hatta adalah non bus rapid transit (BRT).

Dengan begitu, bus transjakarta akan melintas di jalan umum, bukan di jalur khusus.

"Jadi transjakarta akan gunakan low deck. Rencana akan ada dua waktu layanan. pertama pukul 06.00 WIB sampai jam 09.00 WIB. Kedua Jam 18.00 WIB sampai jam 21.00 WIB," kata Syafrin.

Baca juga: Rute Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Diuji Coba 4 Juli, Khusus untuk Karyawan

Adapun Syafrin sebelumnya juga sempat mengungkapkan alasan dibatasinya pemberhentian bus transjakarta rute Bandara itu. 

Bus transjakarta Bandara tak berhenti di terminal penumpang agar tak mengganggu layanan transportasi umum lain yang sudah ada.

"Untuk layanan bus transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta itu tentu tidak mengganggu pangsa pasar yang sudah dilayani layanan reguler saat ini," ujar Syafrin, Rabu (21/6/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com