Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasakan Mobil Dinas Baru Innova Zenix Hybrid, Heru Budi: Namanya Kijang, Sama Saja

Kompas.com - 01/07/2023, 14:58 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menggunakan mobil Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid sebagai kendaraan dinas. Mobil itu baru diterima Heru setelah sembilan bulan menjabat sebagai Pj Gubernur.

Kini, mobil bertenaga gabungan bahan bakar minyak (BBM) dan listrik itu telah digunakan Heru untuk menunjang aktivitasnya sebagai Pj Gubernur.

Heru mengaku, sensasi menumpangi Toyota Innova Zenix Hybrid sama saja dengan kendaraan sebelumnya. Heru sebelumnya menggunakan Toyota Kijang Innova berbahan bakar bensin.

"Ya namanya sama-sama kijang, (rasanya) sama saja," ujar Heru saat ditemui di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (1/7/2023).

Baca juga: Bukan Mobil Listrik Murni, Heru Budi Pilih Innova Zenix Hybrid sebagai Kendaraan Dinas

Namun, Heru tak menjelaskan lebih lanjut persamaan dan perbedaan mobil baru dan kendaraan sebelumnya.

Saat ditanya mengenai fasilitas mobil baru yang diterima, Heru juga tak menjelaskan.

"Tidak, tidak ada," ucap Heru.

Heru sebelumnya menggunakan Toyota Innova berwarna hitam. Mobil itu digunakan sejak awal ia menjabat sebagai Kepala Sekretariat Presiden RI.

Baca juga: Batal Pakai Mobil Listrik Murni sebagai Kendaraan Dinas, Heru Budi: Tak Ada Uang

Mobil baru Toyota Innova Zenix Hybrid ini merupakan pilihannya. Ia mengaku batal menggunakan mobil listrik murni karena harganya mahal.

"Ya tidak ada uang (untuk pengadaan mobil listrik sebagai kendaraan dinas)," ujar Heru.

Pemprov DKI Jakarta telah menganggarkan Rp 2,3 miliar untuk membeli mobil jip dan Rp 800 juta untuk membeli mobil sedan sebagai kendaraan dinas Heru.

Saat itu, Heru dikabarkan akan menerima mobil Hyundai Ioniq sebagai kendaraan dinas Pj Gubernur.

"Iya kan mahal itu," kata Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator Busway

Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator Busway

Megapolitan
Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Megapolitan
Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Megapolitan
Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Megapolitan
KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Megapolitan
Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Megapolitan
Ada Plang 'Parkir Gratis', Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Ada Plang "Parkir Gratis", Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Megapolitan
Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Megapolitan
Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Megapolitan
SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

Megapolitan
Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com