Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polemik JIS Kian Panjang, DPRD DKI: Hindari "Nyinyir" yang Tak Perlu

Kompas.com - 06/07/2023, 15:30 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo meminta Pemprov DKI Jakarta untuk segera menuntaskan persoalan Jakarta International Stadium (JIS) agar sesuai standar FIFA.

Menurut Anggara, perbaikan JIS jangan sampai masuk ke ranah politis.

"Saya yakin semua ingin JIS bisa siap, ini kawal agar JIS jadi kebanggaan bersama. Hindari nyinyir berlebihan dan tidak perlu.” ujar Anggara kepada wartawan, Kamis (6/7/2023).

Pejabat legislatif dari Komisi E fraksi PSI yang membidangi olahraga dan pemuda meminta agar perbaikan JIS dapat dilakukan transparan.

Baca juga: Polemik JIS yang Kian Panjang, Berawal dari Rumput yang Belum Berstandar FIFA

Terlebih pemerintah pusat melalui beberapa menteri terkait telah meninjau JIS sehingga mengetahui apa kekurangan yang harus dilengkapi.

"Kajian yang sudah dibuat berdasarkan hasil kunjungan terkait kualitas rumput, akses masuk, akses keluar, kantong parkir, dan sebagainya dapat segera dibenahi, kata Anggara.

Selain JIS, beberapa stadion lain yang juga dikabarkan menjadi opsi stadion Piala Dunia U-17. Dengan demikian, semua stadion yang dipertimbangkan untuk berlangsungnya event sepak bola internasional harus diremajakan.

Baca juga: Soal Rumput JIS Disebut Belum Standar, Ketua DPRD DKI: Itu yang Tentukan FIFA

Sebelumnya, Menteri BUMN sekaligus Ketua PSSI Erick Thohir, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau Jakarta International Stadium pada Selasa (4/7/2023).

Peninjauan dilakukan untuk melihat infrastruktur yang harus diperbaiki karena JIS masuk dalam opsi stadion Piala Dunia U-17.

Ada beberapa infrastruktur di JIS yang disebut belum memenuhi standarisasi FIFA untuk penyelenggaraan agenda internasional itu. Salah satunya yakni soal rumput.

Baca juga: [KLARIFIKASI] FIFA Belum Putuskan JIS sebagai Arena Piala Dunia U-17

Basuki menyebut rumput JIS tidak standarisasi FIFA sebagai stadion Piala Dunia U-17. Rumput JIS itu nantinya akan diganti.

Menurut Basuki, biaya penggantian rumput JIS agar sesuai dengan standarisasi FIFA akan menghabiskan anggaran sekitar Rp 6 miliar.

"Tadi saya sampaikan (untuk biaya ganti rumput) keroyokan. Menurut Pak Kamal (ahli rumput) sekitar Rp 6 miliar satu lapangan," ujar Basuki di JIS, Selasa (4/7/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com