"Alasannya menganggu buat dia, karena aksesnya kurang bagus mungkin karena banyak mobil lewat situ turunan. Memang tajam sering kecelakaan, tapi kan kita mesti hati-hati," tutur dia.
Lurah buka suara
Lurah Meruya Selatan M Ghuhfri Fatani menjelaskan bahwa pihaknya belum mendapatkan informasi terkait rencana penutupan Jalan H Gudig.
"Mungkin ada info-info, desas-desus mau ditutup. Ternyata kami cari informasi belum ada berita itu," papar Ghuhfri saat dihubungi Kompas.com.
"Mungkin karena ada desas-desus itu, mungkin warga tanpa konfirmasi dahulu langsung menolak, bikin spanduk," imbuh dia.
Ghuhfri menyampaikan, pihaknya juga telah meminta agar warga menurunkan spanduk tersebut. Dia mengaku, PT Anwa Residence belum menginformasikan soal rencana penutupan jalan.
"Kalaupun ada pasti akan menghubungi kami dan cari solusinya, jalannya pindah ke mana karena baru kemarin soalnya (spanduk dipasang)," ungkap Ghuhfri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.