JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta menerapkan rekayasa lalu lintas di ruas jalan sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat, Minggu (6/8/2023).
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan, hal ini dilakukan karena adanya acara Istana Berkebaya yang berlangsung di Jalan Medan Merdeka Utara, tepatnya di depan Istana Negara.
"Kegiatan Istana Berkebaya akan dimulai pukul 15.30 WIB sampai dengan pukul 17.45 di ruas Jalan Medan Merdeka Utara sisi utara dengan total tamu undangan sejumlah 30.339 Orang," ujar Syafrin dalam keterangannya, Jumat (4/8/2023).
Baca juga: Selain Dangdut, Tenun hingga Kebaya Juga Masuk Antrean yang Akan Diajukan Jadi Warisan Tak Benda
Menurut Syafrin, rekayasa lalu lintas bakal dimulai pada Minggu siang sekitar pukul 14.00 WIB, sampai dengan pukul 18.00 WIB.
Dia berharap rekayasa lalu lintas dapat meminimalkan terjadinya kepadatan lalu lintas, sekaligus melancarkan acara yang dihadiri ribuan orang tersebut.
Berikut rekayasa lalu lintas yang diterapkan pada saat kegiatan Istana Berkebaya:
1. Jalan Majapahit dari arah dari Utara menuju Selatan (Bundaran HI), seluruh kendaraan bermotor dilarang melintas kecuali bus transjakarta.
2. Jalan Veteran 1, 2 dan 3 dan simpang antara Jalan Medan Merdeka Timur dan Jalan Medan Merdeka Utara ditutup untuk kendaraan bermotor.
Baca juga: Budayawan Ajak Perempuan Indonesia Kembali Pakai Kebaya
Nantinya, Transjakarta yang melalui Jalan Veteran 3 - Jalan Medan Merdeka Utara sisi Selatan dialihkan melalui Jl Ir H Juanda menuju Jalan Majapahit, lalu ke Jalan Medan Merdeka Barat.
3. Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur (dari arah Selatan) yg akan menuju ke arah Barat melalui Jalan Medan Merdeka Utara dialihkan menuju ke Jalan Ir H Juanda.
4. Arus lalu lintas dari arah Jalan Hayam Wuruk yang akan menuju ke arah Selatan melalui Jalan Majapahit dialihkan ke Jalan Ir H Juanda menuju Lapangan Banteng, lalu ke Jalan Medan Merdeka Timur.
5. Arus lalu lintas dari arah Jalan Ir H Juanda yg akan menuju ke arah Selatan melalui Jalan Majapahit, dialihkan ke Jalan Suryopranoto - Jalan Tomang Raya - Jalan S Parman - Jalan Gatot Subroto.
"Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan," pungkas Syafrin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.