TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Tangerang Selatan mengeklaim, kualitas udara di Tangerang Selatan masih dalam kategori aman.
Pernyataan yang disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Selatan Wahyunoto Lukman itu justru berbanding terbalik dengan hasil pemantauan kualitas udara dari situs resmi IQAir.
Berdasar situs IQAir, kualitas udara di Kota Tangerang Selatan masuk kategori tidak sehat pada Senin (14/8/2023) pukul 18.00 WIB.
Nilai indeks kualitas udara Kota Tangerang Selatan tercatat di angka 155 AQI US dengan polutan utama PM 2.5.
Kota Tangerang Selatan bahkan menempati urutan ketiga wilayah paling berpolusi di Indonesia, setelah Terentang (Kalimantan Barat) dan Kabupaten Serang.
Baca juga: Pakai Alat Ukur Sendiri, Dinas LH Tangsel Klaim Kualitas Udara di Wilayahnya Masih Aman
Menurut Wahyunoto, pengukuran dari situs pemantau kualitas udara IQAir hanya sebatas mengukur partikel udara (PM), sehingga hasilnya berbeda dengan alat pengukuran yang digunakan oleh Dinas LH.
Alat pengukuran milik Dinas LH adalah high volume air sampler (HVAS) dan air quality monitoring system (AQMS).
Kedua alat itu bahkan bisa mendeteksi lima unsur berbahaya dalam partikel udara, yakni dioksin, arsenik, sulfur dioksida, karbon monoksida, dan magnesium dioksida.
Baca juga: Udara Jakarta Makin Kotor, Walhi: Belum Ada Tindakan Nyata dari Pemerintah
Berdasarkan hasil monitoring melalui alat itu, Wahyunoto mengatakan, lima unsur berbahaya dalam partikel udara di Tangerang Selatan tak melewati ambang batas aman.
"Iya (kualitas udara di Tangsel masih aman). Kalau melewati ambang batas, sudah fatal akibatnya," kata Wahyunoto.
Meski begitu, Wahyunoto tetap mengimbau masyarakat untuk bermasker apabila berkegiatan di ruang terbuka.
"Jadi kami tetap menghimbau warga untuk menggunakan masker karena juga cuacanya lagi panas," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.