Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/09/2023, 05:25 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak tiga mobil pemadam kebakaran mengalami kesulitan saat hendak pulang usai memadamkan api di Jatinegara, Jakarta Timur.

Kebakaran terjadi di Jalan Kemuning Mede, RT 006/RW 01 Rawa Bunga, Selasa (12/9/2023) sekitar pukul 14.52 WIB. Api telah dipadamkan pukul 15.34 WIB.

Pantauan di lokasi, sekitar pukul 15.50 WIB, masih ada tiga mobil pemadam kebakaran yang berada di sekitar lokasi kebakaran.

Baca juga: Kebakaran Gara-gara Bakar Sampah di Jatinegara, Lokasi Kejadian Dikerumuni Warga yang Penasaran

Dua mobil berjenis medium pressure berkapasitas 4.000 liter air, dan satu mobil berjenis light pressure berkapasitas 2.500 liter air.

Posisi dua mobil medium pressure mengapit mobil light pressure yang berada di tengah barisan.

Mobil yang pertama kali diusahakan keluar dari lokasi kebakaran adalah medium pressure yang berada di paling depan barisan.

Dibutuhkan sekitar empat petugas pemadam kebakaran dan belasan warga untuk mengarahkan mobil itu.

Sebab, mobil tersebut memenuhi satu jalur di dalam kawasan Pasar Burung. Bahkan, satu sepeda motor pun tidak bisa menyalip.

Baca juga: Ada yang Bakar Sampah Sembarangan, Tiga Bangunan di Jatinegara Kebakaran

Lantaran lebar mobil medium pressure sama dengan lebar jalanan, pemadam kebakaran yang menyetir penuh kewaspadaan.

Ia kerap menengok ke spion kanan dan kiri, serta berkomunikasi dengan orang-orang di luar mobil untuk memastikan tidak ada yang terserempet atau tertabrak.

Sekitar pukul 15.52 WIB, mobil tersebut sempat berhenti karena kabel listrik yang menjuntai cukup rendah.

"Terus, terus. Pelan-pelan! Ada kabel, tahan dulu," ujar seorang pemadam kebakaran yang berada di sisi kiri mobil.

Beberapa saat kemudian, mobil sudah dinyatakan aman untuk melintas dan masih diarahkan oleh beberapa orang.

Baca juga: Kebakaran Atap Stasiun KCIC Halim Dipastikan Tak Ganggu Uji Coba Kereta Cepat

Arahan berupa "Lurus, lurus, lurusin! Jauh, lurus, lurus!" dan "Balas kiri! Awas kabel!" terus digaungkan orang-orang.

Ketika melewati deretan pedagang, para pedagang bergegas merapikan kandang-kandang burung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Penunjukkan Gubernur Jakarta oleh Presiden Bisa Bikin Cemburu Provinsi Lain

Penunjukkan Gubernur Jakarta oleh Presiden Bisa Bikin Cemburu Provinsi Lain

Megapolitan
Tahanan Titipan di Lapas Tangerang yang Kabur Ditangkap Kembali di Rumah Orangtua

Tahanan Titipan di Lapas Tangerang yang Kabur Ditangkap Kembali di Rumah Orangtua

Megapolitan
Pengusul Gubernur DKJ Ditunjuk Presiden Berharap Putra-Putri Betawi Dipilih Pimpin Jakarta

Pengusul Gubernur DKJ Ditunjuk Presiden Berharap Putra-Putri Betawi Dipilih Pimpin Jakarta

Megapolitan
Tak Pernah Terlihat Cekcok dengan AMW, Wanita Tewas Terlakban Justru Sering Diledek Pengantin Baru

Tak Pernah Terlihat Cekcok dengan AMW, Wanita Tewas Terlakban Justru Sering Diledek Pengantin Baru

Megapolitan
Ada Perayaan Natal Gereja Tiberias dan Panggung Rakyat, Arus Lalu Lintas di Sekitar GBK Macet

Ada Perayaan Natal Gereja Tiberias dan Panggung Rakyat, Arus Lalu Lintas di Sekitar GBK Macet

Megapolitan
Salah Satu Bamus Betawi Tolak Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Anggap Cederai Demokrasi

Salah Satu Bamus Betawi Tolak Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Anggap Cederai Demokrasi

Megapolitan
Laporkan Butet soal Pengakuan Diintimidasi, Pelapor: Hal yang Disampaikan Menyesatkan

Laporkan Butet soal Pengakuan Diintimidasi, Pelapor: Hal yang Disampaikan Menyesatkan

Megapolitan
Pimpinan DPRD Sebut Pemkot Depok Bohongi Rakyat: Nyatanya Tidak Bisa Berobat Gratis Pakai KTP

Pimpinan DPRD Sebut Pemkot Depok Bohongi Rakyat: Nyatanya Tidak Bisa Berobat Gratis Pakai KTP

Megapolitan
Bamus Betawi Ternyata Ada 2, Mana yang Usulkan Gubernur Jakarta Dipilih Presiden?

Bamus Betawi Ternyata Ada 2, Mana yang Usulkan Gubernur Jakarta Dipilih Presiden?

Megapolitan
AMW 'Ngaku' ke Tetangga, Wanita yang Ditemukan Tewas Terlakban Sedang Sakit

AMW 'Ngaku' ke Tetangga, Wanita yang Ditemukan Tewas Terlakban Sedang Sakit

Megapolitan
Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Wanita Terlakban di Cikarang Timur

Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Wanita Terlakban di Cikarang Timur

Megapolitan
Butet Kartaredjasa Dilaporkan ke Polisi Buntut Pengakuan Diintimidasi di Pentas Teater

Butet Kartaredjasa Dilaporkan ke Polisi Buntut Pengakuan Diintimidasi di Pentas Teater

Megapolitan
Soal Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, PDI-P DKI Minta DPR Kedepankan Suara Rakyat

Soal Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, PDI-P DKI Minta DPR Kedepankan Suara Rakyat

Megapolitan
Jasad Wanita Terlakban di Cikarang Timur Baru 'Ngontrak' Seminggu Bersama Seorang Pria

Jasad Wanita Terlakban di Cikarang Timur Baru 'Ngontrak' Seminggu Bersama Seorang Pria

Megapolitan
Berkaus Merah, Warga Puri Bali Gelar Demo Tuntut Lurah dan Pengembang Atasi Banjir

Berkaus Merah, Warga Puri Bali Gelar Demo Tuntut Lurah dan Pengembang Atasi Banjir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com