Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tawuran di Jalan Pintu 2 TMII Atas, Warga: Kaca Gedung Kantor sampai Pecah

Kompas.com - 19/09/2023, 20:17 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tawuran antara dua kelompok remaja terjadi di Jalan Pintu 2 TMII Atas, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Minggu (17/9/2023) dini hari.

Warga setempat, Soleh (26), bukan nama sebenarnya, mengatakan bahwa tawuran itu menyebabkan kaca sebuah kantor pecah.

"Ada kaca gedung kantor pecah. Jalanan juga penuh sama batu, kayak batu bata. Jalanan juga penuh balok kayu," kata dia di lokasi, Selasa (19/9/2023).

Baca juga: Polisi Tangkap 9 Provokator Tawuran yang Perjual Belikan Senjata Tajam di Medsos

Soleh melanjutkan, saat itu ia baru tiba di tempat usaha yang juga tempat tinggal. Ia melihat jalanan penuh material bekas tawuran.

Soleh langsung tahu bahwa bebatuan dan balok kayu itu merupakan sisa tawuran karena aksi itu sering terjadi di sana.

Menurut dia, ada kemungkinan tawuran terjadi sekitar 20 menit sebelum ia tiba, yakni sekitar pukul 04.30 WIB.

"Biasanya tawurannya menjelang Senin, tapi belum tentu setiap minggu ada. Saya pribadi risih dengan adanya tawuran, berisik soalnya," ucap dia.

"Saya juga takut tempat usaha jadi korban salah sasaran, jadi hancur. Tawurannya memamg bukan pas jam buka, cuma tetap saja khawatir," sambung Soleh.

Sering terjadi tawuran

Oci (30), yang lahir dan besar di sekitar Jalan Pintu 2 TMII Atas, mengatakan, jalan itu sudah sering menjadi tempat tawuran sejak ia masih kecil.

Ia mengungkapkan, pelaku tawuran adalah anak-anak di sekitar situ. Namun, mereka sering melibatkan anak-anak dari luar Lubang Buaya.

"Makanya biasanya di sini suka ada patroli dari polisi, tapi kejadian kemarin sepertinya kecolongan," ucap Oci di lokasi.

Anak-anak yang mengikuti tawuran berusia SMP dan SMA. Mereka juga turut membawa senjata tajam (sajam) berupa celurit, parang, dan penggaris besi.

Baca juga: Ibu di Tangsel Nekat Curi Telur untuk Makan 3 Anaknya, Berujung Diberi Sembako

Setiap tawuran, para pelaku tidak pernah menyerang warga setempat. Mereka hanya menyasar kelompok lawan.

Namun, terang Oci, bukan berarti para pelaku tidak merusak properti warga di sepanjang Jalan Pintu 2 TMII Atas.

"Yang hancur biasanya kalau tawuran itu kaca gerobak-gerobak. Angkot dan mobil yang lagi diparkir di pinggir jalan juga pernah jadi sasaran. Selama ini mereka cuma menyerang kaca sih, pada dipecahin. Enggak pernah sampai ngebakar dan lain-lain," jelas dia.

"Biasa tawuran Minggu malam, Sabtu dini hari, dan Senin dini hari. Tapi ya enggak tentu setiap minggu ada. Biasanya pada libur dulu kalau ketahuan polisi," sambung Oci.

Terkait aksi tawuran pada Minggu lalu, Soleh dan Oci mengatakan bahwa tidak ada korban luka maupun korban jiwa.

Keduanya juga berharap agar jalanan itu tidak lagi dijadikan sebagai tempat untuk tawuran lantaran meresahkan warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com