JAKARTA, KOMPAS.com - R (13), siswi yang meninggal dunia usai terjatuh dari lantai 4 gedung sekolah dasar (SD) di bilangan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, tak dimakamkan malam ini, Selasa (26/9/2023).
Berdasarkan informasi yang diterima Kompas.com, jenazah R baru dimakamkan besok, Rabu (27/9/2023).
"Tidak dimakamkan malam ini. Besok pagi baru kami makamkan," ujar salah satu keluarga.
Rencananya jenazah R akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Petukangan Utara yang tak jauh dari rumahnya.
"Dekat dari sini (pemakamannya). Dekat Kelurahan Petukangan Utara sana," lanjut perwakilan keluarga R.
Baca juga: Siswi SD di Jaksel Terjatuh dari Lantai 4 Gedung Sekolah
Diberitakan sebelumnya, jenazah R tiba di rumah duka pada Selasa (26/9/2023) malam.
Pantauan Kompas.com di lokasi, jenazah tiba sekitar pukul 19.30 WIB.
R diantarkan langsung dari Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati menggunakan mobil jenazah.
Selain sopir, ayah R turut serta berada di dalam mobil untuk menemani anak tercintanya.
Saat turun dari pintu depan mobil jenazah, ayah R terlihat dibopong oleh dua kerabatnya.
Baca juga: Siswi SD Terjatuh dari Lantai 4 Gedung Sekolah di Pesanggrahan, Korban Dinyatakan Meninggal Dunia
Setelah sang ayah masuk ke rumah, jenazah R baru diangkat keluar oleh warga sekitar untuk kemudian disemayamkan.
Sebagai informasi, R terjatuh dari lantai 4 gedung SDN 06 Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Kapolsek Pesanggrahan Kompol Tedjo Asmoro menyebut korban terjatuh dari lantai 4 karena sedang bermain di area pilar gedung yang terbuka.
"Kejadian hari ini pukul 08.00 WIB. Korban sedang bermain di area pilar gedung sekolah, lalu terjatuh," ucap Tedjo saat dikonfirmasi.
Baca juga: Disdik DKI Sebut Siswi SD yang Tewas karena Jatuh dari Lantai 4 Bukan Korban Bullying
Tedjo menegaskan siswi kelas 6 tersebut tak berniat untuk bunuh diri atau terjun dari lantai atas. Ia juga membantah adanya perundungan.
Peristiwa itu murni tak disengaja karena korban sedang bermain.
"Jatuh dari pilar depan (area terbuka). Tidak ada niat bunuh diri dan tak ada pembulian," ucap Tedjo.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.