DEPOK, KOMPAS.com - Seorang bocah berinisial MDF (12) di Kampung Sindangkarsa, Tapos, Kota Depok, tewas karena alat kelaminnya diremas oleh N (70).
Kasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Hadi Kristanto mengatakan, kejadian pelecehan itu terjadi saat usai korban beserta tiga teman sebayanya berinisial D, A dan R sedang berboncengan motor pada Rabu (27/9/2023).
Saat berpapasan, pria lanjut usia itu lantas memberhentikan laju kendaraan mereka dan meremas alat kelamin korban.
"Yang bersangkutan (N) melakukan pemerasan (kelamin) kepada korban disaksikan oleh rekannya," kata Hadi saat dikonfirmasi, Sabtu (30/9/2023).
Baca juga: Bocah 12 Tahun di Depok Tewas Usai Kemaluannya Diremas Pria Lansia
Setelah itu, korban mengeluhkan rasa sakit yang luar biasa kepada temannya usai alat kelamin diremas oleh N. Namun, saat itu korban masih beraktivitas seperti biasa.
Berselang beberapa jam kemudian, lanjut Hadi, korban pun pulang ke rumah untuk mengadukan kepada orangtuanya bahwa dirinya telah menjadi korban pelecehan oleh N.
Mendengar hal itu, orangtua korban pun terkejut. Mereka kemudian mendatangi pelaku untuk meluapkan amarahnya
"Saat mendatangi pelaku, terjadi perbincangan 'Kenapa melakukan seperti itu? kenapa target anak saya?' Tanpa disengaja korban terjatuh, kemudian dibawa ke RS dan dinyatakan meninggal dunia," ucap Hadi.
Baca juga: Lansia yang Remas Alat Kelamin Bocah di Depok Sering Lecehkan Anak-anak
Terkini, N telah ditangkap polisi dan ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pelecehan.
Sejauh ini, kata Hadi, ada enam orang anak-anak yang dilecehkan oleh N. Proses penyelidikan pun hingga kini masih berlanjut.
Hadi menyarankan, apabila ada orangtua yang merasa anaknya menjadi korban dari N, segera melapor ke polisi.
"Apabila ada yang merasa pernah mengalami hal tersebut, silakan melapor atau menyampaikan ke penyidik untuk kami tindaklanjuti penahanan perkaranya dan pendampingan jika ada efek trauma atau psikis," ucap Hadi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.