Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS METRO

Dukung Transportasi yang Mudah dan Murah, JakLingko Berikan Layanan Tarif Terintegrasi

Kompas.com - 11/10/2023, 17:52 WIB
A P Sari

Editor

KOMPAS.com – Transportasi yang mudah dan terintegrasi merupakan kebutuhan penting bagi masyarakat Jakarta. Hal inilah yang tengah diupayakan PT JakLingko Indonesia dalam menghadirkan tarif integrasi untuk memudahkan pengguna transportasi umum.

Direktur Utama PT JakLingko Indonesia Mega Tarigan menjelaskan, tarif terintegrasi hadir untuk memudahkan masyarakat dalam menggunakan moda transportasi umum. Tujuannya untuk mendorong masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum.

“Dengan kemudahan pilihan layanan yang semakin seamless dan terjangkau, diharapkan membuat masyarakat berpindah ke transportasi umum untuk mobilitas, sehingga dapat mengurangi kemacetan dan polusi,” kata Mega dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (9/10/2023).

Dengan menggunakan tarif integrasi, penumpang dimudahkan ketika akan menggunakan lebih dari satu jenis transportasi umum atau multimoda, yakni Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta, Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta, dan Transjakarta. Ketiga transportasi ini akan dikenakan dengan ongkos maksimal sebesar Rp 10.000 selama tiga jam atau 180 menit.

Baca juga: Direlokasi ke Rusunawa Nagrak, Warga Marunda: JakLingko Tidak Masuk, Lansia Jalan 300 Meter

“Untuk saat ini, penerapan tarif integrasi di Transjakarta berlaku pada moda transportasi sistem halte atau bus rapid transit (BRT). Layanan ini tidak berlaku untuk penggunaan kartu atau aplikasi Transjakarta Non-Halte, angkot Metrotrans, atau integrasi mitra ojek online,” jelas Mega.

Lebih lanjut, Mega menyatakan, manfaat tarif integrasi dapat diperoleh melalui aplikasi JakLingko dan kartu uang elektronik (KUE) yang harus diaktivasi terlebih dahulu.

Proses aktivasi dapat  dilakukan di stasiun MRT Jakarta, LRT Jakarta, dan halte Transjakarta melalui alat balance check terminal (BCT). Jika menggunakan KUE, pengembalian selisih tarif akan diterima penumpang melalui cashback yang dapat dicek di JakLingko.

“Dengan perjalanan multimoda, penumpang dapat menghemat ongkos hingga 50 persen melalui skema diskon tarif integrasi. Dengan layanan ini, diharapkan masyarakat dapat semakin tertarik untuk shifting menggunakan transportasi umum yang sudah semakin nyaman dan mudah dalam skema pembayaran,” imbuh Mega.

Baca juga: Cerita Warga Marunda Direlokasi ke Rusun Nagrak, Dua Jam Tunggu JakLingko Tiap Jemput Anak ke Sekolah

Selain itu, fitur JakLingko juga sudah menyediakan beberapa layanan, seperti pembelian tiket perjalanan secara terintegrasi, titik transportasi terdekat, dan estimated time arrival (ETA). JakLingko juga telah menghubungkan KUE ke sistem bank, sehingga pengguna dapat lebih mudah mengecek saldo dan cashback dari Tarif Terintegrasi.

“Saat ini, JakLingko telah menyediakan sistem pembayaran melalui QRIS, Fello, dan OVO. Dalam waktu dekat, kami berencana menambah peluang kerja sama dengan penyedia e-wallet, untuk menjadi bagian dari integrasi pembayaran buat memudahkan masyarakat dalam bermobilitas dan bertransaksi,” tutur Mega.

Dalam pelaksanaannya, JakLingko Indonesia juga bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta untuk melakukan sosialisasi layanan kepada masyarakat. Khususnya di titik strategis seperti sekolah, stasiun, halte, dan pameran.

“Kami secara aktif melakukan sosialisasi dengan metode 360 untuk mendukung penyelenggaraan dan implementasi layanan yang diberikan kepada masyarakat. Diharapkan dengan cara ini masyarakat akan menerima informasi terkait layanan kami,” ungkap Mega.

Baca juga: JakLingko Jarang Melintas, Warga Rusunawa Nagrak Terpaksa Keluarkan Uang Lebih Banyak untuk Naik Ojol

Untuk diketahui, JakLingko merupakan sistem integrasi transportasi di wilayah Jakarta dan meluas hingga Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Bodetabek). Layanan JakLingko telah terintegrasi dengan Commuter Line di 81 stasiun.

Integrasi yang memudahkan masyarakat

Tarif terintegrasi memudahkan masyarakat yang ingin naik transportasi umum.DOK. Pemprov DKI Jakarta Tarif terintegrasi memudahkan masyarakat yang ingin naik transportasi umum.

Pada kesempatan terpisah, pakar transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno menilai positif layanan tarif terintegrasi JakLingko.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com