Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Naik LRT Jabodebek dari Stasiun Gambir

Kompas.com - 13/10/2023, 03:18 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com - Penumpang kereta commuter line atau kereta jarak jauh dari Stasiun Gambir bisa menaiki Kereta Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodebek.

Penumpang bisa menuju ke stasiun LRT terdekat dari Stasiun Gambir.

LRT Jabodebek sendiri memiliki 18 Stasiun yang terdiri dari Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat, dan Jati Mulya.

Untuk menuju ke Stasiun LRT dari Stasiun Gambir, berikut ini rute panduannya.

Naik LRT Jabodebek dari Stasiun Gambir menggunakan Kereta Commuter Line

  • Stasiun KRL Commuter Line yang terintegrasi dengan Stasiun LRT Dukuh Atas yaitu Stasiun Sudirman.
  • Dari Stasiun Gambir bisa jalan kaki ke arah Tugu Tani sejauh 1,3 kilometer ke Stasiun Gondangdia. 
  • Dari Stasiun Gondangdia transit di Stasiun Manggarai lalu naik kereta menuju ke Stasiun Sudirman.
  • Dari Stasiun Sudirman jalan menuju LRT Jabodebek Dukuh Atas melalui Jembatan Penyeberangan Multiguna. Anda bisa naik LRT dari Stasiun LRT Dukuh Atas.

Baca juga: Cara ke Museum Bank Indonesia Naik KRL, Transjakarta dan MRT

Naik LRT Jabodebek dari Stasiun Pasar Gambir menggunakan Transjakarta

  • Dari Stasiun Gambir keluar menuju ke Halte Gambir 1 lalu naik koridor 2 ((Pulogadung 1-Monas) lalu transit di Halte Monas.
  • Dari Halte Monas naik Transjakarta koridor 1 (Blok M-Kota) turun di Halte Dukuh Atas 1 kemudian jalan kaki ke Stasiun LRT Dukuh Atas.
  • Alternatif lain dari Stasiun Gambir menyebrang ke Bus Stop Seberang Stasiun Gambir. Dari sana naik koridor 6H (Senen-Lebak Bulus) turun di Halte GOR Sumantri. Dari sana jalan kaki menuju ke Stasiun LRT Rasuna Said.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com