Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Penangkapan Penyekap dan Pemerkosa Wanita Asal Cimahi, Polisi Bor Pintu Apartemen Pelaku

Kompas.com - 16/10/2023, 13:48 WIB
Baharudin Al Farisi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap seorang instruktur fitness bernama Fajar Eka Putra Wijaya alias Deni Setiawan (26) yang menyekap dan memerkosa wanita asal Cimahi, Jawa Barat, berinisial TN (20).

Fajar ditangkap di Apartemen The Mansion Bougenville Tower Gloria Lantai 11 Nomor A-2, Jalan Trembesi, Pademangan Timur, Pademangan, Jakarta Utara, Minggu (24/9/2023).

Awalnya, korban menghubungi ibunya dan memberitahukan bahwa dia disekap di apartemen tersebut.

Korban menghubungi ibunya saat pelaku tengah mengambil pesanan makanan di lobi apartemen.

"Ketika subuh, pelaku ini mengambil makanan. Korban bilang begini, 'Aku mau shalat subuh dulu ya'. Dia bilang kalau shalat subuh itu membaca Al Quran lewat handphone. Mungkin enggak curiga, dan dikasih handphone ini (oleh pelaku)," ungkap Kanit Reskrim Polsek Pademangan AKP I Gede Gustiyana kepada Kompas.com, Senin (16/10/2023).

Baca juga: Nasib Malang Wanita Asal Cimahi: Niat Bantu Ibunya Kerja sebagai ART Malah Jadi Korban Penyekapan dan Pemerkosaan

Ibu korban yang merupakan asisten rumah tangga (ART) kemudian memberi tahu majikannya, yakni S. S pun langsung menghubungi nomor layanan polisi 110.

"Saudara S melaporkan bahwa TN dibawa oleh seorang laki-laki atau pekaku ke Apartemen The Mansion Bougenville dan tidak diperbolehkan pulang oleh pelaku," kata Gustiyana.

Menindaklanjuti laporan tersebut, petugas bergegas menuju Apartemen The Mansion Bougenville dan berkomunikasi dengan pihak pengelola.

Kendati demikian, petugas menemukan kendala karena tidak mengetahui TN berada di tower mana dan lantai berapa.

"Kesusahan kami pada saat itu, kami ini enggak tahu towernya ini yang mana. Di apartemen itu kan ada banyak tower," ucap Gustiyana.

Baca juga: Penampakan Pria yang Sekap dan Perkosa Wanita Asal Cimahi, Terus Menunduk, Mulutnya Komat-kamit

Polisi yang sudah mengetahui nomor korban dari S, kemudian menghubungi korban. Polisi meminta korban mencari tempat yang aman dan tidak bisa dijangkau pelaku.

Korban lantas bergegas ke balkon unit apartemen, lalu mengunci pintu balkon.

"Dari situ, dia memberikan tanda bahwa (towernya) berada di dekat seperti kolam dan tempat nongkrong begitu, kami cari yang sesuai dengan foto. Akhirnya, kami temukan lokasinya, yakni Tower Gloria, Lantai 11," tutur Gustiyana.

"Dari luar, dia kelihatan dalam keadaan syok dan sedang menangis. Iya, melambai-lambai (ke arah petugas)," lanjut dia.

Saat itu pelaku yang sudah kembali ke unit apartemennya tidak bisa menuju balkon karena dikunci. Pelaku kemudian mengunci pintu unit apartemennya.

Baca juga: Bertemu Kenalan dari Aplikasi, Wanita Asal Cimahi Disekap dan Diperkosa di Apartemen Jakut

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com