JAKARTA, KOMPAS.com - Sudin Gulkarmat Jakarta Timur melakukan operasi ventilasi untuk mengurai kepulan asap di dalam RS Omni Pulogadung, Jakarta Timur.
Kepulan asap menutupi enam lantai rumah sakit itu karena ada sejumlah titik yang terbakar di lantai dasar dan lima, Minggu (12/11/2023).
"Karena asap sudah masuk ke semua ruangan, kami lakukan operasi ventilasi. Kami membuka semua jendela di setiap lantai," ujar Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman di lokasi.
Selain membuka seluruh jendela di rumah sakit itu, para pemadam kebakaran juga membantu mengevakuasi para pasien.
Baca juga: RS Omni Pulogadung Keluarkan Asap Pekat, Pasien Berhamburan ke Halaman
Mereka membantu membuka akses kepada para pasien dengan mengarahkan pasien dan pengunjung ke rute-rute yang paling aman menuju ke luar gedung.
"Kami membantu memberikan akses untuk evakuasi (dari dalam gedung) ke ramp untuk berlindung. Tadi banyak yang sudah kami kumpulkan di sana (halaman)," kata Gatot.
Ia melanjutkan, kepulan asap muncul akibat kebakaran yang disebabkan percikan alat untuk mengelas.
Adapun, lift barang di lantai lima sedang diperbaiki dengan pengelasan sehingga percikan percikan api dari alat itu jatuh ke lantai dasar.
Lantai dasar RS Omni tidak digunakan sebagai area parkir. Di sana, hanya terdapat kantin, ruang rontgen, dan area genset.
Baca juga: Asap Pekat di RS Omni Disebabkan Kebakaran Tumpukan Kain Lap
Gatot tidak mengetahui persis ruangan apa yang memiliki kain majun. Namun, api muncul dari situ karena kain terkena percikan itu.
Akibat api tersebut, asap pekat muncul. Asap membubung tinggi dari lantai basement menuju lantai lima dan lantai enam.
Sembari memadamkan api di lantai basement, pemadam kebakaran juga menelusuri setiap lantai untuk memeriksa titik api.
"Kami cari di lantai lima, ternyata ada yang terbakar juga. Sudah kami padamkan, termasuk dengan api yang di basement," ujar Gatot.
Saat ini, seluruh titik api di dalam RS Omni sudah dipadamkan oleh 11 unit mobil pemadam kebakaran dan 55 personel Sudin Gulkarmat Jakarta Timur.
Baca juga: RS Omni Pulogadung Keluarkan Asap Pekat yang Merambat ke Seluruh Lantai
Sebelumnya, RS Omni mengeluarkan asap pekat sekitar pukul 19.30 WIB. Pantauan di lokasi, asap tampak mengepul dari area dekat pintu menuju lantai dasar.
Per pukul 20.00 WIB, banyak pasien dan pengunjung yang sudah berada di area parkir rumah sakit. Namun, masih ada sejumlah pasien dan pengunjung yang keluar dari gedung rumah sakit.
Ada pula yang berlarian dan berjalan cepat ke luar area rumah sakit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.