Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Firli Tutupi Wajah dari Sorot Media Usai Pemeriksaan, Pengamat: Ketua KPK Sedang Akting

Kompas.com - 20/11/2023, 10:26 WIB
Rizky Syahrial,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies, Bambang Rukminto, menilai bahwa momen Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menutup wajah di depan awak media dinilai sebagai "akting".

"Anggap saja sikap Ketua KPK sedang melakukan akting di depan awak media," ucap Bambang saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (20/11/2023).

Bambang menuturkan, penyidik juga tidak memberikan keterangan soal pemeriksaan Firli yang berlangsung di Bareskrim Polri pada Kamis (16/11/2023) lalu.

Baca juga: Sikap Firli Sembunyi Tutup Wajah dari Wartawan Dinilai Tak Gentleman sebagai Ketua KPK

Karena itu Bambang menganggap hal ini sama seperti serial drama yang episodenya akan terus bertambah.

Bahkan, kasus dugaan pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo diperkirakan bisa berlanjut hingga Pemilu 2024 selesai.

"Artinya proses pemeriksaan masih akan menambah episode drama yang tak tahu sampai kapan berakhir. Mungkin bisa jadi, (kasus ini) bisa sampai Pemilu 2024 nanti, dengan alasan diskresi kepolisian," ungkap Bambang.

Baca juga: Firli Sembunyikan Wajah Usai Diperiksa, ICW: Perlihatkan Tak Mampu Yakinkan jika Tak Bersalah

"Publik tak perlu terkejut dengan drama-drama seperti itu," tambah dia.

Untuk diketahui, Firli keluar secara diam-diam dari Gedung Bareskrim Polri, usai pemeriksaan lanjutan kasus dugaan pemerasan Syahrul Yasin Limpo, Kamis lalu.

Saat mobil Firli dihampiri awak media, ia kedapatan bersembunyi dengan duduk di kursi belakang sambil menutup wajah.

"Ya kalau bersih tidak bersalah ngapain Firli Bahuri seperti itu," ujar Eks Penyidik KPK Yudi Purnomo.

Padahal, kata Yudi, dalam konferensi pers di KPK beberapa hari lalu, Firli secara terbuka hadir di hadapan awak media.

Baca juga: Fakta Pemeriksaan Kedua Firli Bahuri, Sembunyi Tutupi Wajah hingga Catatan LHKPN Disita

Dia pun mempertanyakan alasan Firli menghindari wartawan selepas diperiksa di Bareskrim.

"Jadi kenapa sekarang malah diperiksa Polda Metro di bareskrim malah berbalik 180 derajat gitu ya. Ketika dia malah sembunyi-sembunyi ke dalam Bareskrim padahal wartawan nunggu, pas keluar juga begitu sembunyi-sembunyi," tutur dia.

Kini Polda Metro Jaya sudah menaikkan status kasus ini ke tahap penyidikan.

Firli diketahui masih berstatus saksi dalam kasus tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com