Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekejaman Alung yang Baru Keluar Bui, Bunuh Pacar di Bogor lalu Rekayasa Kematian Korban

Kompas.com - 06/12/2023, 05:58 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - RA alias Alung (20) tega menghabisi nyawa pacarnya, FW (22), di sebuah hotel wilayah Pondok Nirmala, Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.

FW tewas setelah dibekap. Saat itu, korban berteriak karena tidak terima pelaku meminta putus.

Padahal, sebelum pembunuhan terjadi, keduanya melakukan hubungan badan di hotel tersebut.

Jasad korban ditemukan membiru

Kepala Polresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso mengungkapkan, mayat FW ditemukan di sebuah ruko kosong di Jalan Dr Sumeru, Bogor Barat, dalam kondisi tak wajar, Sabtu (2/12/2022) malam.

Tubuh korban sudah membiru. Terdapat pula sejumlah luka di hidung dan mulutnya.

Melihat kejanggalan tersebut, polisi langsung melakukan penyelidikan.

Baca juga: Usai Bunuh Pacarnya di Bogor, Alung Ternyata Dibantu Temannya Saat Buang Jasad Korban ke Ruko Kosong

Polisi bergerak mengumpulkan keterangan dari beberapa saksi yang mengenal korban, mulai dari keluarga, teman, hingga pacar.

Polisi mendapat titik terang saat memeriksa Alung. Saat itu, keterangan Alung berbelit-belit. Polisi pun curiga.

Polisi kemudian melakukan serangkaian penyidikan hingga mengetahui bahwa korban dibunuh pacarnya sendiri.

"Pelaku adalah orang terakhir yang bersama korban. Jadi, korban dan pelaku bertemu di hari Kamis malam. Jumat dini hari dibunuh, lalu jasadnya ditemukan pada Sabtu malam," ungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila di kantornya, Selasa (5/12/2023).

Rekayasa kematian korban

Rizka menyampaikan, sebelum ditangkap, Alung membuat skenario kematian pacarnya.

Saat itu, Alung mengaku kepada keluarga dan teman-teman korban bahwa FW tewas karena kecelakaan. Rekayasa itu dibuat agar kejahatannya tidak ketahuan.

"Pelaku ini mengaku kepada keluarga korban bahwa meninggalnya karena kecelakaan. Tapi, saat dimintai keterangan, pelaku ini berbelit-belit dan tidak sesuai (fakta)," ungkap Rizka.

Korban tak mau putus hubungan

Kombes Bismo Teguh Prakoso menjelaskan, sebelum dibunuh di hotel usai berhubungan badan, korban bertengkar dengan pelaku.

Sebab, korban tak terima diputuskan oleh pelaku. Korban kemudian dibekap hidung dan mulutnya hingga tewas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com