Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedihnya Nadya, Motor Dibawa Kabur Teman Kencan Tepat di Hari Ulang Tahunnya

Kompas.com - 12/01/2024, 16:31 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perempuan bernama Nadya Az Zahra kehilangan motor kesayangan tepat di hari ulang tahunnya yang ke-24.

Motornya dibawa kabur oleh teman laki-laki yang baru dia kenal via aplikasi kencan.

“Sedih banget, kehilangan motor di hari ulang tahun aku,” ujar dia kepada wartawan di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kamis (11/1/2024) malam.

Baca juga: Motor Perempuan Ini Dibawa Kabur Pria Kenalan di Aplikasi Kencan

Pria bernama Evan itu menggasak motor korban saat Nadya sedang asyik menonton film di bioskop Blok M, Jakarta Selatan.

“Kalau diingat-ingat lagi peristiwa itu, enggak cuma sedih, ada rasa kesal juga. Ada jaket kesayanganku di dalam motor soalnya,” tutur dia.

Tak berhenti sampai di sana, Nadya juga merasa geram karena pelaku ternyata mengambil Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) motornya diam-diam.

Hal itu baru diketahui korban saat mencari STNK yang ditaruh di dalam dompet untuk kebutuhan laporan polisi, tetapi nihil.

Baca juga: Kisah Pilu Nadya, Motor Hasil Kerja Kerasnya Dibawa Kabur Kenalan di Aplikasi Kencan

“Aku juga baru sadar STNK motorku diambil sama dia. Padahal aku enggak pernah ngasih,” ucap dia.

Nadya menduga, Evan sempat mengorek-ngorek tasnya saat dirinya tengah pergi ke toilet bioskop.

Saat itu, ia memang menitipkan tasnya kepada pelaku.

“Jadi aku lagi mens, terus mau ganti pembalut di kamar mandi. Makanya aku sempat nitip tas ke dia. Kayaknya di momen ini dia ambil STNK ku,” imbuh dia.

Sebagai informasi, kejadian pencurian yang menimpa Nadya terjadi pada Kamis (11/1/2024).

Peristiwa itu bermula ketika Nadya memutuskan untuk bertemu dengan Evan setelah berkenalan melalui aplikasi kencan bernama OMI empat hari sebelumnya.

Baca juga: Jebakan Prostitusi Online Jerat Remaja di Bekasi: Cari Mangsa lewat Aplikasi Kencan, lalu Sekap dan Jual Korban

Awalnya, Nadya memutuskan untuk bertemu dengan pelaku di Bintaro Plaza. Korban memilih lokasi itu lantaran hendak memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM) lebih dahulu.

Setelah selesai mengurus SIM, Nadya menyebut, pelaku kemudian mengajaknya ke kawasan Blok M.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com