Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emak-emak di Bekasi: Harga Beras Mahal, tapi Buluk

Kompas.com - 20/02/2024, 19:46 WIB
Firda Janati,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Ibu-ibu di Kota Bekasi mengeluhkan harga beras yang makin mahal, tetapi kualitasnya justru semakin menurun.

Seorang ibu bernama Tina (50) menuturkan, biasanya dia membeli beras hanya seharga Rp 10.000 per liter dengan kualitas yang cukup bagus.

"Biasanya harga segitu cakep (kualitas bagus), sekarang harganya naik Rp 12.500 tapi ada item-itemnya, buluk," imbuh Tina saat diwawancarai di Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Selasa (20/2/2024).

Baca juga: Emak-emak Rela Berdesakan Antre Tebus Beras Murah di Bekasi

Tina menuturkan, kenaikan harga beras yang sudah terjadi selama beberapa bulan belakangan ini bisa disebabkan berbagai faktor.

Namun, Tina merasakan pada bulan ini merupakan puncak harga tertinggi untuk beras.

"Iya biasa kalau mulai Desember dan Lebaran pasti naik. Ini sekarang yang paling mahal," kata dia.

Keluhan senada juga diutarakan Meri (38). Ia berharap harga bahan pokok turun menjelang bulan puasa.

"Mudah-mudahan diturunin lah harga beras, mau puasa kan. Jangan cuma beras saja lah, semua sembako," harap dia.

Selain harga beras, ada sejumlah bahan pokok lainnya yang mengalami lonjakan.

Baca juga: Food Station Pastikan Pasokan Beras di Pasar Induk Cipinang Masih Lancar

"Semuanya, cabai mahal, telur mahal, gula, beras mahal. Mungkin karena gagal panen juga ya karena cuacanya kayak gini," tutur Meri.

Karena tingginya harga beras, Tina dan Meri rela berdesakan untuk bisa mendapatkan tebus beras murah di Kelurahan Harapan Mulya.

Tina dan Meri membeli beras seharga Rp 53.000 per lima kilogram. Satu orang maksimal membeli dua karung (10 kilogram).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com