Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Telur di Jakarta Naik, Tembus Rp 33.000 per Kg

Kompas.com - 01/03/2024, 17:51 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga telur ayam di DKI Jakarta ikut melonjak belakangan ini.

Kata Adi (45), distributor telur di Jalan AUP, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, harga telur menjadi Rp 33.000 per kilogram.

“Harga tertinggi di tingkat pengecer itu bisa Rp 33.000 hari ini,” ujar dia saat ditemui Kompas.com, Jumat (1/3/2024).

Baca juga: Setelah Beras, Harga Telur di Jakarta Ikut Melonjak

Walau demikian, masih ada pengecer yang mematok harga lebih murah.

Adi menyebut, ada pengecer yang dikenalnya menjual telur dengan harga Rp 31.000 per kilogram

“Tapi masih ada yang jual Rp 31.000 atau Rp 32.000 per kilogramnya hari ini,” tutur dia.

Adi menduga, kenaikan harga telur disebabkan oleh beberapa faktor.

Salah satunya karena menjelang bulan Ramadhan.

“Sudah siklus sebenarnya, menjelang bulan Ramadhan pasti naik harganya,” tutur dia.

Baca juga: Harga Beras di Bekasi Masih Terasa Mahal, Pedagang: Cuma Turun Sedikit...

Namun, tak sedikit masyarakat yang mengaitkan kenaikan harga dengan kontestasi Pemilu 2024.

Sebab, lonjakan harga mulanya terjadi tepat saat pesta demokrasi berlangsung.

“Naiknya itu memang pas Pemilu berlangsung. Jadi ada yang sangkut pautkan sama hal tersebut. Padahal, kalau menurut saya, karena memang menjelang Ramadhan saja,” imbuh dia.

Di lain sisi, mengutip dari laman Badan Pangan Nasional (Bapanas), berikut daftar harga telur ayam di DKI Jakarta per 1 Maret 2024:

Kepulauan Seribu: Rp 34.000

Jakarta Utara: Rp 32.000

Jakarta Barat: Rp 31.000

Jakarta Timur: Rp 30.000

Jakarta Pusat: Rp 30.000

Jakarta Selatan: Rp 28.000

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Megapolitan
Siswa yang 'Numpang' KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Siswa yang "Numpang" KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Megapolitan
Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Megapolitan
Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Megapolitan
PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

Megapolitan
Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Megapolitan
Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang 'Nanggung'

Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang "Nanggung"

Megapolitan
Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com