Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partai Golkar Usung Rusli Prihatevy Jadi Calon Wali Kota Bogor

Kompas.com - 17/04/2024, 17:28 WIB
Ruby Rachmadina,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Jawa Barat resmi mengusung Ketua DPD Partai Golkar Kota Bogor M Rusli Prihatevy sebagai bakal calon wali kota Bogor untuk Pilkada 2024.

Hal ini dibenarkan Rusli, yang menyatakan hanya ia satu-satunya nama yang diusung partai beringin itu untuk Pilwalkot Bogor 2024.

“Secara perjalanan memang betul. Ketua DPD Provinsi Jawa Barat sudah mendeklarasikan dan menyampaikan bahwa hanya satu nama, nama saya sendiri tidak ada nama yang lain,” ucap Rusli saat ditemui Kompas.com, Rabu (17/4/2024).

Baca juga: PKS Belum Tentukan Kandidat untuk Pilwalkot Bogor 2024

Rusli dipilih karena di bawah kepemimpinannya, Partai Golkar Kota Bogor mengalami peningkatan suara dan perolehan kursi yang signifikan pada Pemilu 2024.

Pada Pemilu 2019, Partai Golkar hanya mendapatkan lima kursi DPRD Kota Bogor, sementara pada Pemilu 2024 mendapatkan delapan kursi.

Namun, meski mengalami kenaikan jumlah pemilih dalam Pemilu 2024, Partai Golkar di Kota Bogor belum memenuhi persyaratan untuk sendirian mencalonkan salah satu kadernya pada Pilwalkot Bogor 2024.

Dengan begitu, Partai Golkar Kota Bogor perlu melakukan pendekatan dan komunikasi politik dengan partai-partai lain untuk berkoalisi agar dapat mencalonkan diri secara utuh pada saat pencalonan Wali Kota.

“Keberhasilan prestasi ini juga belum memenuhi syarat untuk Pilkada itu kan 20 persen, sehingga kita perlu ada partner untuk berkoalisi. Mudah-mudahan bisa berkoalisi dengan teman-teman yang hari ini ada di parlemen,” ujar dia.

Baca juga: PKS Usung Imam Budi Hartono Jadi Cawalkot Depok untuk Pilkada 2024

Partai Golkar membuka diri untuk berkoalisi dengan parpol lain dalam menghadapi Pilkada 2024 di Kota Bogor.

“Kami sangat-sangat membuka koalisi dengan siapapun. Alhamdulillah para pimpinan partai di Kota Bogor dengan iklim politik yang teduh, nyaman, kondusif, saya kira mudah-mudahan bisa berlanjut dan terjalin komunikasi yang baik,” tutur Rusli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com