JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang wanita berinisial RN ditemukan tewas di dalam kamar rumah toko (ruko) yang dijadikan kafe di Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (20/4/2024).
Salah satu saksi berinisial R (25) menyebut bahwa kamar tempat RN ditemukan tak bernyawa dikunci dari dalam saat ia mencoba mengetuk pintu.
"Betul terkunci dari dalam, dikunci sendiri," kata R saat dihubungi, Minggu (21/4/2024).
Baca juga: Wanita Hamil yang Tewas di Ruko Kelapa Gading Baru Bekerja Dua Hari
R mengaku bahwa ia tak mendapat jawaban setelah berulang kali mengetuk pintu kamar korban. Ia pun akhirnya melaporkan hal itu ke sekuriti ruko.
Kemudian, R dan pihak kepolisian langsung membuka pintu kamar. Di dalam kamar, RN ditemukan tewas dengan bersimbah darah di lantai.
"Banyak darah yang keluar dan busa," jelas R.
RN disebut tinggal di ruko itu bersama sang pacar. Namun, pacar korban saat itu tidak ada di kamarnya dan diduga sudah kabur.
"Iya pacarnya enggak ada di kamar maupun di dalam ruko," kata R.
RN diketahui datang ke ruko itu pada Kamis (18/4/2024). Korban datang bersama pacarnya dari Lampung.
Baca juga: Wanita yang Ditemukan Tewas di Ruko Kelapa Gading Tinggal Bersama Pacarnya
Kepada pemilik ruko, mereka mengaku sebagai suami istri.
Sedangkan R sudah bekerja dan menjalani training di ruko dengan usaha kafe itu selama dua bulan.
R mengaku, korban pernah bercerita kalau sering mengalami sakit karena menstruasi.
"Dia pernah bilang sakit terus pusing-pusing dan sedang menstruasi," tutur R.
Diberitakan sebelumnya, RN ditemukan tewas di sebuah ruko pada Sabtu (20/4/2024).
"Korban perempuan, Polsek Kelapa Gading sudah melakukan olah TKP," kata Maulana.
Baca juga: Suasana Ruko Tempat Tewasnya Wanita Hamil di Kelapa Gading, Kosong dan Tak Ada Garis Polisi
Maulana tidak menemukan ponsel di sekitar jasad korban. Ia kini mengamankan barang bukti, yakni baju korban yang sudah bersimbah darah.
Selain itu, Maulana juga telah mengantongi identitas diduga pelaku pembunuh RN.
"Bukti petunjuk mengarah ke pelaku sudah kami kantongi," ucap ia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.