Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Kompas.com - 24/04/2024, 07:02 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Larissa Huda

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wanita hamil berinisial RN (34) yang tewas di ruko Jalan Boulevard Raya, Jakarta Utara, sudah tiga tahun lamanya membina hubungan asmara dengan kekasihnya Agusmita (27).

"Pelaku telah menjalani hubungan dengan korban selama kurang lebih tiga tahun," ujar Kapolsek Kelapa Gading Komisaris Maulana Mukarom di lokasi kejadian, Selasa (23/4/2024).

Adapun Agusmita kini ditetapkan jadi tersangka. Bukannya menolong RN, Agusmita justru merampas ponsel korban yang sedang kesakitan karena pendarahan akibat upaya aborsi.

Baca juga: Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Maulana juga mengungkapkan, Agusmita mengaku dirinya dan RN sudah berhubungan layaknya suami dan istri.

"Sudah berhubungan intim layaknya suami istri sah," sambungnya.

Saat pertama kali tiba dan melamar kerja di ruko yang dijadikan kedai makanan itu, Agusmita dan RN juga mengaku suami istri.

Jadi, pemilik kedai mengizinkan keduanya untuk tinggal satu kamar di lantai atas ruko itu. Keduanya juga baru hitungan hari bekerja di kedai makanan itu.

Menurut Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Hady Saputra Siagian, alasan Agusmita membawa RN ke Jakarta karena merasa malu dengan keluarga karena kekasihnya tengah hamil muda.

Baca juga: Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

"Kalau niatnya itu pertama mencari kerja. Tapi, setelah keterangan sedikit dari tersangka itu katanya dia malu sama keluarganya makanya dibawa ke Jakarta supaya keluarganya enggak tahu," ucap Hady, Selasa.

Sampai akhirnya, RN dan Agusmita sepakat untuk menggugurkan bayi itu. Upaya aborsi yang dilakukan RN sudah dilakukan sejak ia masih di Lampung dan baru mengalami pendarahan sejak berada di Jakarta.

Parahnya, ketika mengalami pendarahan Agusmita tak menolong RN dan justru meninggalkan kekasihnya seorang diri. Ia melarikan diri ke Lampung dengan membawa ponsel RN.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, RN ditemukan tewas tanpa busana lengkap di tempat kerjanya yakni Kedai Anak Mami pada Sabtu (20/4/2024).

Baca juga: Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Awalnya, polisi menduga RN dibunuh oleh Agusmita kekasinya sendiri. Namun, tidak ditemukan luka luar seperti tusukan di tubuh RN.

Setelah divisum dan otopsi, RN meninggal akibat upaya melakukan aborsi kandungannya. Nyawa RN tak tertolong karena mengalami pendarahan yang luar biasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hari Ini, Tim Kuasa Hukum Vina Cirebon Akan Datangi Kantor Komnas HAM

Hari Ini, Tim Kuasa Hukum Vina Cirebon Akan Datangi Kantor Komnas HAM

Megapolitan
AJI Jakarta, PWI, dan Organisasi Pers Berunjuk Rasa di DPR Hari Ini, Tuntut Revisi UU Penyiaran Dihentikan

AJI Jakarta, PWI, dan Organisasi Pers Berunjuk Rasa di DPR Hari Ini, Tuntut Revisi UU Penyiaran Dihentikan

Megapolitan
Jangan 'Bunuh' Warga Kampung Bayam Berulang Kali...

Jangan "Bunuh" Warga Kampung Bayam Berulang Kali...

Megapolitan
Janji Jakpro Beri Pekerjaan ke Warga Kampung Susun Bayam yang Mau Tinggalkan Rusun...

Janji Jakpro Beri Pekerjaan ke Warga Kampung Susun Bayam yang Mau Tinggalkan Rusun...

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 27 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 27 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 27 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 27 Mei 2024

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, 9.610 Wisatawan Berlibur ke Kepulauan Seribu

Libur Panjang Waisak, 9.610 Wisatawan Berlibur ke Kepulauan Seribu

Megapolitan
Kuasa Hukum 'Vina Cirebon' Minta Polisi Berpegang pada Putusan Pengadilan soal 3 Nama yang Buron

Kuasa Hukum "Vina Cirebon" Minta Polisi Berpegang pada Putusan Pengadilan soal 3 Nama yang Buron

Megapolitan
Yakin Pegi Tersangka Utama Pembunuhan Vina, Kuasa Hukum: Ada Bukti Ijazah dan KTP

Yakin Pegi Tersangka Utama Pembunuhan Vina, Kuasa Hukum: Ada Bukti Ijazah dan KTP

Megapolitan
Polisi Hapus 2 Nama DPO Kasus 'Vina Cirebon', Keluarga Terkejut dan Kecewa

Polisi Hapus 2 Nama DPO Kasus "Vina Cirebon", Keluarga Terkejut dan Kecewa

Megapolitan
[Populer Megapolitan] Kisah Endah, Jemaah Haji yang Ditinggal Wafat Istri di Jeddah | 'Mayor' Terpilih Jadi Maskot Pilkada DKI 2024

[Populer Megapolitan] Kisah Endah, Jemaah Haji yang Ditinggal Wafat Istri di Jeddah | "Mayor" Terpilih Jadi Maskot Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 27 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 27 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Keluhkan Dampak Banjir, Warga Kebon Pala: Rumah Rusak dan Timbul Penyakit

Keluhkan Dampak Banjir, Warga Kebon Pala: Rumah Rusak dan Timbul Penyakit

Megapolitan
Tips Memilih Sapi Kurban yang Berkualitas, Bisa Lihat dari Mulut dan Kakinya

Tips Memilih Sapi Kurban yang Berkualitas, Bisa Lihat dari Mulut dan Kakinya

Megapolitan
Bisnis Hewan Kurban, Wakil Wali Kota Jakut Beri Sapinya Ampas Tahu agar Gemuk dan Berkualitas

Bisnis Hewan Kurban, Wakil Wali Kota Jakut Beri Sapinya Ampas Tahu agar Gemuk dan Berkualitas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com