JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah anggota geng motor bersenjata tajam (sajam) ditangkap oleh prajurit TNI Angkatan Udara (AU) saat hendak masuk ke Kompleks TNI AU di Halim Perdanakusuma, Makasar, Jakarta Timur.
Peristiwa penangkapan itu terekam dalam video yang viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun Instagram @jakartatimur24jam. Video tersebut menarasikan “geng motor salah masuk kandang militer di Halim Perdanakusuma".
Dalam video itu terlihat sejumlah anggota TNI memukul beberapa anggota geng motor yang sudah tersungkur.
Baca juga: Tawuran Geng Motor di Depok, Pos Keamanan Dirusak dan Satpam Diserang
Kapolsek Makasar Kompol Rusit Malaka membenarkan peristiwa penangkapan ini.
“Iya, kejadian (Minggu 28 April) jam 04.00 WIB pagi. (Anggota geng motor) mau ke arah Kampung Makasar, saat itu ketahuan (Anggota Provos TNI AU),” kata Rusit saat dikonfirmasi, Kamis (2/5/2024).
Saat anggota TNI melakukan penangkapan, kata Rusit, Tim Patroli Perintis Presisi Polri tengah melintas. Para pelaku pun langsung diamankan oleh pihak kepolisian.
Total ada delapan orang anggota geng motor yang dibawa ke Polres Jakarta Timur.
“Itu sudah beberapa hari lalu sudah diamankan di Polres. Sama perintis polres pas melintas aja itu. Jadi diamankan di polres semua itu,” terang Rusit.
“Ya itu, saat bersamaan ada patroli dari Polda. Jadi langsung diamankan langsung, pas patroli Polda lewat juga,” tambah dia.
Rusit mengatakan, pihaknya melakukan pengamanan lantaran anggota geng motor tersebut membawa senjata tajam. Para pelaku pun tak melakukan perlawanan ketika diamankan.
“Enggak ada (perlawanan), gemes itu melihat pelaku bawa sajam itu, kita lihat kalau melihat senjata itu gemes kan begitu,” pungkasnya.
Baca juga: Tak Terima Ditegur, Alasan Anggota Geng Motor Bacok Hansip di Kalisari Jaktim
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.