Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keceriaan Ayah Siswi SMAN 61 Jakarta Ketika Sang Anak 4 Hari Hilang Kini Kembali ke Pelukan

Kompas.com - 10/06/2024, 10:48 WIB
Muhammad Isa Bustomi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Andri Saputra, ayah dari siswi menengah atas (SMA) Negeri 61 Jakarta berinisial SN (15) berlega hati karena putrinya yang sempat menghilang, kini kembali pulang.

Putri Andri sebelumnya menghilang pada Selasa (4/6/2024), pukul 05.45 WIB, setelah meninggalkan rumah untuk berangkat sekolah menggunakan angkutan umum.

"Kami juga mengucapkan sekali lagi terima kasih kepada jajaran kepolisian, media sosial, masyarakat, yang tidak mungkin kami sebutkan satu per satu," ujar Andri, Minggu (9/6/2024).

Andri pun menyinggung upaya petugas Polri yang terus berupaya mencari putrinya setelah membuat laporan kehilangan di Polres Jakarta Timur.

Baca juga: Siswi SMAN 61 Jakarta Hilang 4 Hari, Polisi Pastikan Tak Ada Tindak Pidana

"Saya Andri Saputra, orangtua dari SN, mengucapkan terima kasih kepada Kapolri, Kapolda Metro Jaya, Kapolres Jakarta Timur, Kasat Reskrim Jakarta Timur yang telah membantu menemukan anak kami. Anak kami telah kembali," kata Andri.

Namun Andri tak ingin berkomentar banyak. Ia tidak berkenan untuk memberikan pernyataan ke awak media terkait kasus putrinya yang menghilang.

SN sendiri dikabarkan menghilang setelah terakhir diketahui menggunakan angkot JakLingko 42 jurusan Pondok Kelapa-Kampung Melayu menuju ke sekolah.

Setelah empat hari menghilang, korban akhirnya ditemukan di Masjid Rumah Sakit Islam Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur. Selama hilang, SN menginap di masjid.

Baca juga: Siswi SMAN 61 Jakarta Ditemukan, Sang Ayah: Terima Kasih, Anak Kami Telah Kembali

"Yang bersangkutan selama ini menginap di Masjid RS Islam Pondok Kelapa," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly.

Polisi menduga awal tidak ada tindak pidana dalam kasus hilangnya SN. Kini, polisi belum mengetahui alasan SN meninggalkan rumah dan memilih menginap di masjid karena terakhir belum bisa dimintai keterangan.

(Rporter : Ryan Sara Pratiwi | Editor : Fabian Januarius Kuwado)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kondisi Tugu Selamat Datang Depok yang Kini Gelap Gulita dan Dicoret-coret

Kondisi Tugu Selamat Datang Depok yang Kini Gelap Gulita dan Dicoret-coret

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 28 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 28 Juni 2024

Megapolitan
Iklan Skincare 'Cerah' Terkait Pilkada Jabar, Bima Arya: Kampanye Harus Beda dan Unik

Iklan Skincare "Cerah" Terkait Pilkada Jabar, Bima Arya: Kampanye Harus Beda dan Unik

Megapolitan
Pasang Billboard Skincare 'Cerah' di Bogor, Bima Arya Akui Terkait Pilkada Jabar

Pasang Billboard Skincare "Cerah" di Bogor, Bima Arya Akui Terkait Pilkada Jabar

Megapolitan
Dijanjikan Komisi dari 'Like' dan 'Subscribe' Youtube, Korban Ditipu Rp 800 Juta

Dijanjikan Komisi dari "Like" dan "Subscribe" Youtube, Korban Ditipu Rp 800 Juta

Megapolitan
Dua Penipu Modus 'Like' dan 'Subscribe Youtube Ditangkap, Dikendalikan WNI di Kamboja

Dua Penipu Modus "Like" dan "Subscribe Youtube Ditangkap, Dikendalikan WNI di Kamboja

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kehadiran Marshel di Pilkada Tangsel Dianggap Muluskan Kemenangan Benyamin Pilar | Akhir Pelarian Ketua Panitia Konser Lentera Festival

[POPULER JABODETABEK] Kehadiran Marshel di Pilkada Tangsel Dianggap Muluskan Kemenangan Benyamin Pilar | Akhir Pelarian Ketua Panitia Konser Lentera Festival

Megapolitan
WNI di Kamboja Jadi Dalang Penipuan 'Like' dan 'Subscribe' Youtube di Indonesia

WNI di Kamboja Jadi Dalang Penipuan "Like" dan "Subscribe" Youtube di Indonesia

Megapolitan
Penolakan Tapera Terus Menggema, Buruh dan Mahasiswa Kompak Gelar Unjuk Rasa

Penolakan Tapera Terus Menggema, Buruh dan Mahasiswa Kompak Gelar Unjuk Rasa

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 28 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 28 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rombongan Tiga Mobil Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok, Ini Alasannya

Rombongan Tiga Mobil Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok, Ini Alasannya

Megapolitan
Pemkot Jaksel Diminta Tindak Tegas Dua Restoran di Melawai yang Dianggap Sebabkan Kegaduhan

Pemkot Jaksel Diminta Tindak Tegas Dua Restoran di Melawai yang Dianggap Sebabkan Kegaduhan

Megapolitan
Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan di Sejumlah Jalan Jaksel Imbas Pembangunan Drainase

Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan di Sejumlah Jalan Jaksel Imbas Pembangunan Drainase

Megapolitan
Pemkot Jaksel Sidak Dua Restoran di Melawai yang Dikeluhkan Warga Sebabkan Parkir Liar

Pemkot Jaksel Sidak Dua Restoran di Melawai yang Dikeluhkan Warga Sebabkan Parkir Liar

Megapolitan
Senangnya Laim, Tak Perlu Lagi Timba Air 40 Liter di Sumur Tua Hutan Setiap Hari

Senangnya Laim, Tak Perlu Lagi Timba Air 40 Liter di Sumur Tua Hutan Setiap Hari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com