Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenal Narkoba V SD, Dewasa Jadi Penyedia Penari Striptis

Kompas.com - 03/07/2013, 14:42 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


TANGERANG, KOMPAS.com — Tidak ada orang yang menginginkan menjadi pencandu narkoba di usia anak-anak, bahkan dengan ibu dan kakak yang juga menjadi pencandu. Namun, itulah yang dialami oleh Michael Ponello (31).

Saat masih duduk di kelas V SD, Michael mengaku sudah mengenal narkoba. Ironisnya, orang yang mengenalkannya pada barang haram tersebut adalah ibu dan kakak kandungnya.

"Kelas V SD saya dipengaruhi sama kakak dan mama. Saya sempat jadi kurir dan pengguna. Di diskotek saya on bareng mama," kata Michael di area Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (3/7/2013).

Dari menjadi pengguna, kemudian Michael menjadi pengedar. Bahkan dia juga sempat berkecimpung di dunia prostitusi, yaitu penyedia layanan penari striptis.

"Pas saya di bisnis itu, saya tetap pake narkoba. Perjalanan hidup saya dengan preman-preman sampai pernah masuk penjara," kenangnya.

Michael mengakui, menggunakan narkoba adalah kenikmatan yang luar biasa. Hal itulah yang membuatnya sulit untuk lepas dari jeratan narkoba selama belasan tahun. Sampai akhirnya dia menyadari bahwa kenikmatan yang dia peroleh adalah kenikmatan semu.

"Saya berusaha tidak mau pake tetapi sulit, tetapi saya coba terus. Tidak ada yang tidak mungkin dan mustahil asal ada niat dari hati," ujar Michael.

Akhirnya sekitar tiga tahun lalu, Michael berhasil lepas dari jeratan narkoba. Dia lalu bergabung dengan LSM Gerakan Mencegah Daripada Mengobati, LSM yang konsen dalam membantu penyembuhan para pencandu narkoba. Dari LSM itu pula, Michael pun berhasil menyembuhkan ibu dan kakaknya.

"Mama dan kakak saya sekarang sudah berhenti juga. Mudah-mudahan tidak ada orang yang mengikuti keluarga kami yang sempat berantakan karena narkoba," harap Michael.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com