Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Panggung Meriahkan Jakarta Night Festival 2013

Kompas.com - 24/12/2013, 19:16 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 12 panggung hiburan akan memeriahkan perayaan malam Tahun Baru 2014 atau pada pagelaran Jakarta Night Festival 2013. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budhiman mengatakan, panggung hiburan itu tersebar mulai dari halaman Balaikota Jakarta hingga Jalan Sudirman.

"Acara hiburan secara serentak akan dimulai pukul 20.00 sampai 01.30 WIB," kata Arie di Balaikota Jakarta, Kamis (24/12/2013).

Masing-masing panggung itu akan menyajikan berbagai variasi hiburan dan musik tradisional, kontemporer, hingga musik modern. Tiap panggung hiburan juga menyajikan lagu pop daerah nusantara untuk mengedukasi masyarakat agar mencintai budaya sendiri.

Panggung utama akan berada di Bunderan Hotel Indonesia, ujung Jalan Kebon Kacang. Di sana Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan "duet maut" bersama raja dangdut Rhoma Irama. Untuk penghitungan mundur (countdown) detik-detik pergantian tahun, akan disajikan tampilan video mapping dengan arah proyeksi ke Hotel Mandarin.

Puncak perayaan detik-detik pergantian tahun 2013-2014 akan dipusatkan di panggung utama yang berada di Bundaran HI. Rencananya Jokowi bersama masyarakat akan merayakannya, diiringi dengan berbagai atraksi hiburan. Hiburan tersebut antara lain atraksi kembang api, laser, air mancur, penerbangan balon zepllin, serta musik di sepanjang Jalan MH Thamrin-Sudirman.

Adapun berikut 12 titik panggung hiburan JNF 2013.
1. Balaikota (Wali Kota Jakarta Pusat);
2. Silang Barat Daya Monas (Jakarta Propertindo dan Telkomsel);
3. Bank Indonesia (PT Pembangunan Sarana Jaya);
4. Wisma Mandiri (Jak TV);
5. Gedung Jaya (PT Pembangunan Jaya);
6. Jalan Sunda (PT Jakarta Tourisindo);
7. EX Center (PT MRT Jakarta);
8. Pullman Hotel (PT Taman Impian Jaya Ancol);
9. Bunderan Hotel Indonesia (ANTV dan Disparbud DKI);
10. Jalan Pamekasan (PT Bank DKI);
11. Gedung UOB (PD Pasar Jaya);
12. Stasiun Dukuh Atas (Net TV/Pentas Seni Pelajar).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Megapolitan
Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Megapolitan
Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Megapolitan
Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan 'Ngaku' Ingin Beli Pulsa

Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan "Ngaku" Ingin Beli Pulsa

Megapolitan
Murid dan Guru SMK Lingga Kencana Trauma, Menangis Saat Ditanya Kronologi Kecelakaan

Murid dan Guru SMK Lingga Kencana Trauma, Menangis Saat Ditanya Kronologi Kecelakaan

Megapolitan
Kontennya Diduga Merendahkan Bahasa Isyarat, Komika Gerall Dilaporkan ke Polisi

Kontennya Diduga Merendahkan Bahasa Isyarat, Komika Gerall Dilaporkan ke Polisi

Megapolitan
Soal Dugaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Tidak Laik Jalan, Yayasan Harap Polisi Beri Info Seterang-terangnya

Soal Dugaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Tidak Laik Jalan, Yayasan Harap Polisi Beri Info Seterang-terangnya

Megapolitan
Pemkot Depok Beri Santunan Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Pemkot Depok Beri Santunan Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bangun RDF di Rorotan Cilincing, Tampung 2.500 Ton Sampah Per Hari

Pemprov DKI Jakarta Bangun RDF di Rorotan Cilincing, Tampung 2.500 Ton Sampah Per Hari

Megapolitan
Percaya Bus Laik Jalan, Yayasan SMK Lingga Kencana: Kalau Tak Yakin, Enggak Diberangkatkan

Percaya Bus Laik Jalan, Yayasan SMK Lingga Kencana: Kalau Tak Yakin, Enggak Diberangkatkan

Megapolitan
Ketika Janji Heru Budi Beri Pekerjaan ke Jukir Minimarket Dianggap Mimpi di Siang Bolong...

Ketika Janji Heru Budi Beri Pekerjaan ke Jukir Minimarket Dianggap Mimpi di Siang Bolong...

Megapolitan
Suprayogi, Guru SMK Lingga Kencana yang Tewas dalam Kecelakaan Bus, Dikenal Perhatian dan Profesional

Suprayogi, Guru SMK Lingga Kencana yang Tewas dalam Kecelakaan Bus, Dikenal Perhatian dan Profesional

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Pihak Yayasan Merasa Kondisi Bus Layak

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Pihak Yayasan Merasa Kondisi Bus Layak

Megapolitan
Tidak Cukup Dibebastugaskan, Direktur STIP Diminta Bertanggung Jawab secara Hukum

Tidak Cukup Dibebastugaskan, Direktur STIP Diminta Bertanggung Jawab secara Hukum

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com