Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lulung: Kalau Ahok Gubernur, Jangan Jadi Pemimpin yang Panas Saat Dikritik

Kompas.com - 25/03/2014, 09:06 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana mengimbau Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk memiliki sikap negarawan jika nanti menjadi gubernur DKI Jakarta. Menurut dia, tutur kata Basuki selama ini yang cenderung ceplas-ceplos harus dapat diubah menjadi lebih sopan. 

"Siapa pun yang jadi gubernur, mau itu Pak Ahok (Basuki) atau yang lain, harus bisa menerima kritik. Jangan jadi pemimpin yang panas (saat) dikritik," kata Lulung kepada Kompas.com, Senin (24/3/2014) malam.

Seorang pemimpin, lanjut dia, harus dapat menerima semua masukan dan kritikan. Baik itu dari warga, anggota legislatif, pengamat, maupun pihak lainnya. Anggota legislatif, lanjutnya, merupakan lidah penyambung antara masyarakat dan pimpinannya. 

Kendati demikian, semua kesadaran melalui proses pembelajaran. Menurut Lulung, tak sedikit pemimpin yang belum sadar kalau ia dipilih dan dipercaya masyarakat. Ketika diberi masukan dan kritik oleh masyarakat yang memercayainya, sang pemimpin itu langsung gusar dan tidak menerima kritik tersebut. Padahal, sebuah kritik dapat menjadi hal yang baik jika diterima dengan akal sehat yang baik. Ini karena masyarakat dan anggota legislatif, menurut dia, juga ingin bersama-sama membangun Jakarta lebih baik kembali. 

"Kritik-kritik yang misalnya datang dari saya itu juga kritik membangun, bukan menjatuhkan. Insya Allah kalau Pak Ahok jadi gubernur, kita akan selalu mengawal dan jagain Jakarta terus," ujar Lulung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com