Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Tanpa Identitas Ditemukan Tewas di Pintu Air Bekasi

Kompas.com - 09/05/2014, 13:05 WIB
Jessi Carina

Penulis


BEKASI, KOMPAS.com - Jasad seorang anak laki-laki tanpa identitas ditemukan mengambang di aliran pintu air Bekasi. Jasad itu ditemukan dalam keadaan tanpa busana.

"Saat itu lagi mengontrol pintu air, pas melihat pingir kali dekat aliran siphon saya kira sampah boneka, karena penasaran saya sama petugas jaga lainnya mendekati benda itu, dan teryata adalah mayat anak laki-laki," ujar Ahmadian, seorang satpam setempat di lokasi kejadian, Jumat (9/5/2014).

Menurut Ahmad, anak laki-laki tersebut berusia sekitar 13 tahun. Ahmad mengatakan ada bercak berwarna hijau pada bagian punggung dan rambut korban. Bercak tersebut seperti noda cat.

Ketika mayat sudah diangkat ke pinggir kali, Ahmad beserta rekannya langsung menelpon polisi. Tak lama setelahnya, polisi pun berdatangan.

Menurut Ahmad, jasad anak tersebut diduga adalah seorang anak jalanan yang sering berenang di kali dekat Tol Timur. Ketika ditemukan, tidak ada bekas luka di sekujur tubuh korban. Akan tetapi, hidung korban mengeluarkan darah. Diduga itu adalah luka akibat terbentur benda keras saat jasad hanyut.

"Saya sering melihat korban mandi di bibir aliran Kali Bekasi, yang diketahui adalah anak jalanan yang biasa ngamen di skitar lampu merah Jalan Veteran,” ujarnya.

Unit TKP dari Polresta Bekasi Kota sudah datang dan sudah melakukan proses identifikasi. Saat ini mayat sudah dibawa ke RSCM Jakarta Pusat untuk dilakukan proses otopsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com