Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta Ahok Tak Usah Tunggu Dia

Kompas.com - 11/07/2014, 15:13 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ternyata, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama telah menyampaikan niatnya untuk me-reshuffle sejumlah pejabat DKI kepada Gubernur DKI Jakarta nonaktif Joko Widodo. Basuki diberi wewenang penuh oleh Jokowi untuk memutasi sejumlah pejabat yang kinerjanya tidak memuaskan. Namun, itu pun harus dengan persetujuan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi.

"Saya tanya ke Pak Jokowi, 'bagaimana nasib pejabat eselon II yang tidak perform? Apakah mau tunggu Pak Jokowi selesai cuti atau langsung ganti saja?' Pak Jokowi bilang, 'ganti, tukar semuanya. Tidak usah menunggu saya'," kata Basuki menirukan percakapannya dengan Jokowi, di Balaikota Jakarta, Jumat (11/7/2014).

Oleh karena itu, ia pun langsung mendiskusikan kemungkinan beberapa pejabat yang akan dimutasi bersama Sekda DKI baru, Saefullah. Setelah itu, Basuki akan meminta rekomendasi Mendagri untuk melakukan pelantikan dan pemindahjabatan.

Menurut Basuki, Jokowi juga menyetujui rencananya "menstafkan" pejabat DKI yang tidak bekerja dengan baik. "Sudah ada nama-nama pejabatnya. Saya kantongi semuanya," kata Basuki.

Sebelumnya, Basuki berencana merombak formasi atau reshuffle pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta jika menjadi gubernur.

Beberapa pejabat DKI yang sudah masuk daftarnya untuk dimutasi adalah:

1. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta Manggas Rudy Siahaan
2. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) DKI Endang Widjajanti
3. Wali Kota Jakarta Timur HR Krisdianto
4. Wali Kota Jakarta Utara Heru Budi Hartono
5. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budhiman
6. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta I Made Karmayoga

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com