"Untuk daerah-daerah yang relatif heterogen, potensi untuk angin dan embusan kuat lebih bahaya," ujar Kepala Pusat Meteorologi Publik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Mulyono Rahadi Prabowo, Jumat (19/12/2014).
Daerah heterogen yang dimaksud oleh Mulyono adalah daerah yang berada satu bagian minim bangunan dan bagian lain padat bangunan. Lokasi yang di antara kedua bagian itu, kata dia, merupakan tempat yang berpotensi terkena angin cukup kencang.
Kekuatan embusan angin untuk tahun ini, menurut Mulyono, akan lebih rendah dibandingkan dengan musim hujan pada 2013. Adapun curah hujan diperkirakan bakal meningkat dan mencapai puncak pada awal Januari 2015.
Setelah awal Januari hingga Februari, curah hujan akan berangsur-angsur turun dan kembali normal. Pada kurun waktu itu, hujan ringan masih akan turun di beberapa lokasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.