Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot Tetap "Blusukan" Pakai Mobil, Motor Hanya Situasional

Kompas.com - 23/12/2014, 19:16 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mulai menggunakan sepeda motor yang disediakan DKI untuk blusukan, Selasa (23/12/2014) sore. Hanya, motor itu tidak digunakan secara total untuk blusukan, tetapi hanya pada saat-saat tertentu.

"Misalnya aku mau ke Jakarta Timur, nanti saya masuk ke gang kampung, ya baru pakai motor. Lima motor yang saya minta ini disebar ke lima wilayah," kata Djarot, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (23/12/2014). [Baca: Ini Lima Motor yang Akan Digunakan Wagub Djarot "Blusukan"]

Mantan Wali Kota Blitar itu mengungkapkan alasannya menggunakan sepeda motor daripada mobil untuk blusukan karena lebih praktis. Selain itu, kata dia, motor lebih cepat mencapai tempat tujuan dibandingkan dengan menggunakan mobil.

"Motor itu lebih gesit juga, dan yang paling penting adalah kebersamaan dengan warga supaya tidak ada jarak," kata Djarot.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Ia mengatakan, saat menuju lokasi blusukan, Djarot tetap menggunakan mobil. Hanya, jika masuk ke dalam gang kecil, ia bakal menggunakan sepeda motor bermerek Suzuki Shogun Axelo itu.

"Jadi (mobil) ini bukan yang utama. Misalnya, Pak Wagub blusukan naik mobil, terus macet, jadi lanjut pakai motor," kata Heru.

Rencananya, satu sepeda motor bakal ditempatkan di rumah dinas Djarot di Jalan Besakih, Kuningan, Jakarta Selatan. Sementara itu, empat sepeda motor lainnya ditempatkan di kantor wali kota tiap-tiap pemerintah kota.

Adapun lima motor ini sebelumnya dialokasikan sebagai fasilitas pegawai negeri sipil (PNS) pada anggaran tahun 2013. Namun, karena Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memiliki kebijakan untuk mengganti kendaraan dinas dengan uang transportasi, maka banyak sepeda motor yang tidak dipergunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita 'Single Mom' Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

Cerita "Single Mom" Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

Megapolitan
Sohibul Batal Dicalonkan Gubernur tapi Jadi Cawagub, PKS Dinilai Pertimbangkan Elektabilitas

Sohibul Batal Dicalonkan Gubernur tapi Jadi Cawagub, PKS Dinilai Pertimbangkan Elektabilitas

Megapolitan
Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi 'Online'

Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi "Online"

Megapolitan
Warga Terpukau Kemeriahan Puncak HUT Ke-497 Jakarta

Warga Terpukau Kemeriahan Puncak HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Megapolitan
Kesal Ditinggal Istri, AS Nekat Bakar Pakaian Hingga Menyebabkan Kebakaran di Jakbar

Kesal Ditinggal Istri, AS Nekat Bakar Pakaian Hingga Menyebabkan Kebakaran di Jakbar

Megapolitan
PKS Usung Anies pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Pilihan yang Realistis

PKS Usung Anies pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Pilihan yang Realistis

Megapolitan
Polisi Sempat Kesulitan Tangkap Pembakar Rumah di Jalan Semeru, Pelaku Kerap Berpindah

Polisi Sempat Kesulitan Tangkap Pembakar Rumah di Jalan Semeru, Pelaku Kerap Berpindah

Megapolitan
Gagap Teknologi, Orangtua Calon Siswa Keluhkan PPDB Online Jakarta

Gagap Teknologi, Orangtua Calon Siswa Keluhkan PPDB Online Jakarta

Megapolitan
Dishub Jakpus Arahkan Bus Wisata Parkir di Lapangan Banteng agar Tak Kena Ketok Pungli Parkir Liar

Dishub Jakpus Arahkan Bus Wisata Parkir di Lapangan Banteng agar Tak Kena Ketok Pungli Parkir Liar

Megapolitan
Permintaan Siswi SMK Lingga Kencana Sebelum Kecelakaan: Ingin Ulang Tahunnya Dirayakan

Permintaan Siswi SMK Lingga Kencana Sebelum Kecelakaan: Ingin Ulang Tahunnya Dirayakan

Megapolitan
Atasi Permasalahan Stunting, Dharma Wanita PAM Jaya Raih Penghargaan dari Wali Kota Jakarta Pusat

Atasi Permasalahan Stunting, Dharma Wanita PAM Jaya Raih Penghargaan dari Wali Kota Jakarta Pusat

Megapolitan
Terkait Permasalahan Judi Online, Heru Budi : Ini Prioritas untuk Ditangani Serius

Terkait Permasalahan Judi Online, Heru Budi : Ini Prioritas untuk Ditangani Serius

Megapolitan
Polisi Tangkap Ketua Panitia Konser Lentera Festival yang Diduga Gelapkan Uang Tiket

Polisi Tangkap Ketua Panitia Konser Lentera Festival yang Diduga Gelapkan Uang Tiket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com