Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras, Ketinggian Beberapa Pintu Air Meningkat

Kompas.com - 22/01/2015, 15:08 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak Kamis (22/1/2015) dini hari tadi, menyebabkan kenaikan tinggi muka air (TMA) di beberapa pintu air. Berdasarkan pantauan Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI peningkatan TMA terjadi di pintu air Pasar Ikan, pintu air Karet, dan pintu air Manggarai. 

"Di pintu air Pasar Ikan, kenaikan tinggi muka air sejak pukul 08.00 menjadi siaga II," kata petugas Pusdalops BPBD DKI Suratman kepada Kompas.com, di Balaikota, Kamis (22/1/2015).

Pada pukul 06.00 hingga 07.00, tinggi muka air masih pada posisi siaga III atau sekitar 188 cm. Pada pukul 08.00, ketinggian pintu air meningkat hingga 202 cm dan pada posisi siaga II. Ketinggian muka air terus meningkat hingga pukul 10.00 menjadi 225 cm dan pada pukul 11.00 234 cm.

Di pintu air Karet, ketinggian muka air meningkat pada pukul 09.00 yakni 450 cm pada posisi siaga III. Ketinggian itu bertahan hingga pukul 11.00. Selanjutnya di pintu air Manggarai, ketinggian muka air meningkat pada pukul 10.00, dari 720 cm menjadi 750 cm atau pada siaga III. "Tinggi muka air bertahan pada posisi siaga III hingga pukul 11.00," kata Suratman. 

Adapun genangan sekitar 10-20 cm di Jakarta Pusat terpantau di Jalan Gunung Sahari depan Lantamal 3 sepanjang 150 meter dan genangan setinggi 10 cm di depan Hotel Orchard. Kemudian genangan setinggi 30-50 merendam Jalan Percetakan Negara 2, Johar Baru.

Di Jakarta Utara, genangan air setinggi 20 cm menggenangi Jalan RE Martadinata (depan Hotel Alexis), genangan sekitar 40 cm menggenangi Jalan Ahmad Yani (depan Pertamina sepanjang 600 meter), genangan setinggi 40 cm merendam Jalan Yos Sudarso, dan genangan setinggi 20 cm menggenangi Jalan Boulevard Barat (depan Balai Samudra) Kelapa Gading.

Kemudian genangan setinggi 40 cm merendam jalan di depan Pengadilan Jakarta Utara. Genangan setinggi 10-20 cm menggenangi Jalan Lodan, Kota, Jakarta Barat. Kemudian genangan setinggi 10-20 cm menggenangi Jalan Pulomas Barat VI Kelurahan Kayu Putih, Jakarta Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KASN Telusuri Status Cuti Supian Suri Saat Datang ke Kantor PAN

KASN Telusuri Status Cuti Supian Suri Saat Datang ke Kantor PAN

Megapolitan
Soal Duet Keponakan Prabowo dan Kaesang di Pilkada DKI, PSI: Untuk Meramaikan Suasana Saja

Soal Duet Keponakan Prabowo dan Kaesang di Pilkada DKI, PSI: Untuk Meramaikan Suasana Saja

Megapolitan
Besi Ribar yang Jatuh di Lintasan MRT Masih Dievakuasi

Besi Ribar yang Jatuh di Lintasan MRT Masih Dievakuasi

Megapolitan
BNNP DKI Jakarta Musnahkan 3.449,7 Gram Barang Bukti Narkotika

BNNP DKI Jakarta Musnahkan 3.449,7 Gram Barang Bukti Narkotika

Megapolitan
Polisi: Besi Ribar yang Jatuh Mengenai Gerbong Kereta MRT

Polisi: Besi Ribar yang Jatuh Mengenai Gerbong Kereta MRT

Megapolitan
Menantu di Jakbar Diduga Aniaya Mertuanya karena Permasalahan Pembayaran Gaji ART

Menantu di Jakbar Diduga Aniaya Mertuanya karena Permasalahan Pembayaran Gaji ART

Megapolitan
Bandar Narkoba di Pondok Aren Diduga Masih Dalam Pengaruh Sabu Sebelum Tewas Dalam Toren Air

Bandar Narkoba di Pondok Aren Diduga Masih Dalam Pengaruh Sabu Sebelum Tewas Dalam Toren Air

Megapolitan
Operasional MRT Jakarta Dihentikan Sementara, Penumpang yang Sudah “Tap In” Bisa Minta Pengembalian Dana

Operasional MRT Jakarta Dihentikan Sementara, Penumpang yang Sudah “Tap In” Bisa Minta Pengembalian Dana

Megapolitan
Fasilitas Publik di Jaktim Sudah Baik, tapi Masih Perlu Pembenahan

Fasilitas Publik di Jaktim Sudah Baik, tapi Masih Perlu Pembenahan

Megapolitan
MRT Jakarta Pastikan Tidak Ada Korban Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Jalur Kereta

MRT Jakarta Pastikan Tidak Ada Korban Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Jalur Kereta

Megapolitan
KPU Tidak Persoalkan Pemasangan Spanduk hingga Baliho Bacawalkot Bogor Sebelum Masuk Masa Kampanye

KPU Tidak Persoalkan Pemasangan Spanduk hingga Baliho Bacawalkot Bogor Sebelum Masuk Masa Kampanye

Megapolitan
Kaesang Digadang Jadi Cawagub Jakarta, Pengamat: Sekelas Ketua Umum dan Anak Presiden Minimal Cagub

Kaesang Digadang Jadi Cawagub Jakarta, Pengamat: Sekelas Ketua Umum dan Anak Presiden Minimal Cagub

Megapolitan
Penahanan Ditangguhkan, Eks Warga Kampung Bayam Kena Wajib Lapor

Penahanan Ditangguhkan, Eks Warga Kampung Bayam Kena Wajib Lapor

Megapolitan
Warga Dengar Suara Dentuman dan Percikan Api Saat Besi Crane Timpa Jalur MRT

Warga Dengar Suara Dentuman dan Percikan Api Saat Besi Crane Timpa Jalur MRT

Megapolitan
Pemprov DKI Bangun Saluran 'Jacking' untuk Atasi Genangan di Jalan Ciledug Raya

Pemprov DKI Bangun Saluran "Jacking" untuk Atasi Genangan di Jalan Ciledug Raya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com