Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri dan Mertua Sarankan Ahok Pakai Baju Antipeluru

Kompas.com - 19/03/2015, 11:22 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Polemik APBD DKI Jakarta tahun 2015 antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan DPRD DKI membuat keluarga Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama waswas. Bahkan, istri serta mertua Basuki sempat menyarankannya untuk mengenakan baju antipeluru. 

"Sampai mertua dan istri saya ngomong, si Ahok pakai baju antipeluru. Hanya karena gara-gara ini," kata Basuki saat pembahasan input e-budgeting Rancangan APBD 2015, di Balai Kota, Kamis (19/3/2015). 

Meski disarankan oleh istri dan mertuanya, Basuki menolak saran tersebut. Ia menegaskan siap mati untuk mempertahankan APBD DKI Jakarta dari berbagai bentuk anggaran siluman sehingga ia tidak mempermasalahkan jika nantinya ia beserta keluarganya menjadi sasaran tembak musuh-musuh politik mereka. 

"Ngapain saya pakai (baju antipeluru) itu, enggak perlu. Saya pokoknya selesain anggaran. Harga nyawa saya dan keluarga terlalu murah jika bisa menghidupi ratusan ribu hingga jutaan warga Jakarta melalui APBD. Kalau dianggap mudarat, terlalu kecil mudaratnya kami," tegas Basuki. 

Hubungan Basuki dengan DPRD kian memanas perihal Rancangan APBD 2015 senilai Rp 73,08 triliun ini. DPRD pun sepakat menggunakan hak angket untuk menyelidiki pengiriman APBD oleh DKI ke Kemendagri.

Basuki juga dilaporkan oleh sejumlah anggota Dewan ke Bareskrim Polri dengan tuduhan pencemaran nama baik dan fitnah. Tak mau kalah dari anggota DPRD, Basuki melaporkan dokumen APBD 2012-2014 serta RAPBD 2015 versi DKI serta DPRD ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak 'Ngopi' Bareng

Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak "Ngopi" Bareng

Megapolitan
Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Megapolitan
2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

Megapolitan
Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Megapolitan
Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Megapolitan
Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Megapolitan
Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Megapolitan
Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com