Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulang Tahun Taman Mini, Pesta Kembang Api, Tiket Gratis, hingga Tari Massal

Kompas.com - 10/04/2015, 18:42 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Taman Mini Indonesia Indah (TMII) akan menggelar perayaan ulang tahunnya yang ke-40. Sejumlah acara akan diselenggarakan dalam perayaan mulai Kamis tanggal 16 April sampai pada acara puncak Senin tanggal 20 April 2015.

Direktur Operasional TMII, Ade F Meyliala, mengatakan bahwa puluhan rangkaian telah disiapkan untuk kegiatan acara ulang tahun TMII kali ini. Misalnya, kegiatan tari massal, pawai budaya, pesta kembang api dan lain-lain.

"Untuk pesta kembang api akan diselenggarakan pada tanggal 20 April di malam puncak acaranya," kata Ade kepada wartawan di TMII, Jakarta Timur, Jumat (10/4/2015).

Pesta kembang api akan berlangsung pada pukul 21.20-21.30 bertempat di Teater Bhinneka Tunggal Ika. Sejumlah tamu undangan rencananya akan hadir pada malam puncak ulang tahun TMII ini misalnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI Puan Maharahi, Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama, dan Gubernur Jawa Barat Ahmad "Aher" Heryawan, dan lainnya.

Ade melanjutkan, pengunjung di puncak acara juga dapat menikmati tiket gratis masuk TMII. Sementara untuk tiket wahana, akan ada promo buy one get one free.

"Di wahana akan ada diskon besar-besaran, sampai 50 persen seperti di Snow Bay," ujar Ade.

Menurut Ade, untuk penyelenggaraan tari massal rencanannya akan diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 19 April 2015. Tari massal yang digelar yakni 'Ratouh Jaroe' yang berasal dari Aceh. Acara ini akan melibatkan 2.000 penari.

"Nanti akan dilaksanakan di Plasa Tugu Api Pancasila," ujar Ade.

Pada ulang tahun kali ini TMII menargetkan 150.000 pengunjung dalam perayaan yang akan berlangsung selama lima hari itu. Puluhan kegiatan akan dilangsungkan pada HUT TMII.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com