Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Pastikan Proyek MRT Tak Terganggu KTT Asia Afrika

Kompas.com - 17/04/2015, 13:20 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memastikan proyek pembangunan mass rapid transit (MRT) di sepanjang Jalan MH Thamrin tidak terganggu penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Afrika, mulai 19-24 April 2015. Basuki mengatakan, proyek pembangunan konstruksi MRT belum sampai tahap pengeboran hingga tanah paling dalam.

Sehingga pengerjaan MRT juga tidak akan mengganggu pelaksanaan KTT Asia Afrika. "Enggak apa-apa ditutup terpal saja (pembangunan MRT). Pengerjaannya tidak perlu dihentikan sementara, tetap jalan terus, nanti akan kami tempatkan beberapa petugas keamanan di sana," kata Basuki, di Balai Kota, Jumat (16/4/2015). 

Adapun persiapan lainnya, lanjut Basuki, masih ada beberapa lokasi jembatan penyeberangan orang (JPO) yang belum dicat. Ada beberapa jalan yang juga belum sempurna diaspal.

Selain itu, ada juga detail dekorasi di beberapa lokasi yang belum dipasang. "Ini sekarang lagi kami kejar. Kalau secara bunga yang lain, sudah oke sepertinya, tinggal umbul-umbul untuk hotel belum dikeluarkan," kata Ahok, sapaan Basuki.

Pengaturan lalu lintas juga diperkirakan tidak akan mengalami kendala berarti, karena akan diatur langsung oleh Satlantas Polda Metro Jaya dan Mabes Polri.

Ada sebanyak 18 hotel berbintang di Jakarta telah disiapkan sebagai tempat menginap para delegasi dan pimpinan negara peserta KAA.

Hotel tersebut nantinya juga akan memasang rangkaian lampu LED yang bertemakan KAA.

"Yang jelas panglima sebagai bagian untuk ini (penyelenggaraan KTT Asia Afrika), semua angkatan dilibatkan. Kami tidak mau ada satu titik pun kecolongan, itu saja sudah pasti, bahkan Kopassus juga sudah disiapkan," kata Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com