Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Ditutup, Pengendara dan Petugas Sama-sama Bingung

Kompas.com - 22/04/2015, 08:56 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak pengendara di perempatan Kuningan yang kebingungan ketika mau berbelok ke Jalan Gatot Soebroto menuju kawasan Semanggi. Sebab, Jalan Gatot Soebroto arah Semanggi ditutup terkait adanya kegiatan Konferensi Asia-Afrika (KAA).

Pengendara dari arah Tendean atau Mampang harus lurus melalui Jalan Rasuna Said arah Menteng. Pengendara motor banyak yang bertanya-tanya kepada petugas TNI, Polri, dan Satpol PP yang berjaga-jaga di depan Halte Timah, Kuningan Timur.

Tak hanya pengendara yang bingung, petugas pun bingung karena tak mengerti harus menjelaskan rute alternatif apa yang dapat diberitahu ke pengendara yang bertanya.

"Pak kalau mau ke Senayan gimana, Pak," tanya seorang pengendara.

"Lurus saja, Pak, lurus saja," jawab seorang petugas Satpol PP.

Berbagai pertanyaan datang dari para pengendara kepada petugas yang berjaga di depan Halte Timah. Mulai dari, "ke Senayan lewat mana", "ke Polda lewat mana", "ke Semanggi lewat mana".

Ada yang bisa dijawab, namun tak sedikit yang tak dapat menjawab. Kalau tak bisa dijawab, pengendara diminta untuk "lurus saja" tanpa dapat petunjuk yang jelas.

Salah seorang petugas Satpol PP juga mengaku bingung. "Saya dari Pesanggrahan, penempatannya (jaga) sini. Enggak tahu jalan sini," ujar petugas tersebut.

Hari ini, sejumlah ruas jalan di kawasan Ibu Kota diberlakukan sistem pengalihan arus terkait kegiatan Konferensi Asia-Afrika (KAA). Pengalihan arus disebut berlangsung secara situasional. Khusus pagi hari ini, pengalihan dilakukan mulai pukul 06.00-10.00.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com