Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilarang "Mangkal", Pengendara Go-Jek Buat Pangkalan Sendiri

Kompas.com - 19/06/2015, 16:59 WIB
Aldo Fenalosa

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Jika di tempat lain pengendara Go-Jek sering mendapat intimidasi hingga dilarang memarkirkan kendaraannya untuk mangkal mencari penumpang, tidak demikian dengan sejumlah pengendara Go-Jek di Pasar Tanah Abang. Mereka malah memiliki pangkalan sendiri di Blok C Tanah Abang.

"Ini memang pangkalan khusus Go-Jek. Kita sendiri yang bikin di sini. Enggak ada ojek lain," kata Yanto, salah satu pengendara Go-Jek yang sedang beristirahat di kursi-kursi plastik yang tersedia di pangkalan itu, Jumat (19/6/2015) siang.

Tidak sulit menemukan pangkalan khusus Go-Jek itu. Markas pasukan ojek berjaket hijau ini terletak persis di bawah jembatan penghubung sisi selatan dan sisi utara Blok C, tepatnya berada di depan los kurma yang ada di jalan Kebun Jati. Di depan pangkalan itu pun, terpampang papan berwarna hijau bertuliskan "Gojek".

"Di pangkalan sini, personelnya ada lima orang Go-Jek. Kalau enggak ada order dari HP, biasanya dapat penumpang yang habis belanja di Tanah Abang. Penumpang langsung datang kemari. Tarifnya sama saja, Rp 25.000, buat awal," ujar Yanto yang mengaku hari itu sudah mendapat uang sewa yang lumayan memuaskan.

Kepada Kompas.com, Yanto bercerita bahwa sebelum bergabung dengan Go-Jek dua bulan lalu, dia dan empat temannya memang sudah bertahun-tahun bekerja sebagai tukang ojek di kawasan Blok C Tanah Abang.

Oleh karena itu, para tukang ojek di luar Go-Jek yang biasa mangkal di Tanah Abang pun sudah kenal dengan Yanto dan tim Go-Jeknya.

"Dulu kita juga sudah mangkal di sini. Dari pasar ini, belum segede ini kita udah narik di sini. Makanya, setelah kita kompak pindah semua ke Go-Jek, pangkalan kita ubah juga jadi pangkalan Go-Jek," ucap pria berumur 45 tahun itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com