Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Menghilang, Pegawai Les Dunia Bahasa Ikut Bingung

Kompas.com - 06/08/2015, 16:31 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com — Menghilangnya pemilik lembaga les Dunia Bahasa di Ruko Boulevard Gading Serpong, Tangerang, juga membuat karyawannya bingung. Menurut mereka, pemilik lembaga kursus itu tidak berpesan apa-apa.

"Saya enggak tahu apa-apa. Tahu-tahu sudah tutup. Duit gaji kita juga belum dibayar loh dua bulan," kata Feni Irfani, kepala administrasi Dunia Bahasa, di Mapolsek Kelapa Dua, Kamis (6/8/2015).

Menurut Feni, di lembaga les itu ada 21 pegawai yang terdiri dari guru, termasuk tiga guru asing, dan tenaga administrasi. [Baca: Lembaga Les di Tangerang Diduga Bawa Kabur Uang 465 Orang Pesertanya]

Feni menambahkan, pemilik les, Jenty Lim, pernah menginformasikan kepada semua pegawai bahwa tunjangan hari raya (THR) mereka untuk Lebaran 2015 dipotong 50 persen.

Jenty tidak menjelaskan apa alasan pemotongan uang THR itu. "Katanya (Jenty), karyawan mohon maklum sama kondisi perusahaan, itu saja," tutur Feni.

Bersama dengan Feni, sejumlah konsumen yang sudah telanjur menyetor uang ke lembaga les tersebut melaporkan dugaan penipuan ke Polsek Kelapa Dua dan Polda Metro Jaya.

Sistem pembayaran di lembaga Dunia Bahasa adalah mengambil paket les per tahun dengan membayar biaya di awal. Ada konsumen yang mengambil harga promo untuk les Bahasa Jepang selama setahun sebesar Rp 5.350.000.

Ada juga yang langsung mengambil paket les tiga tahun untuk dua orang murid dengan biaya mencapai Rp 60 juta.

Diperkirakan, pemilik les membawa kabur uang Rp 7 miliar. Uang tersebut dia dapatkan dari total 465 peserta les yang mendaftar di sana sampai awal Agustus 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Megapolitan
Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Megapolitan
Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Megapolitan
Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com