Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPRD Bakal Sahkan Prioritas Anggaran, Ahok Lembur Bareng Pejabat DKI

Kompas.com - 19/11/2015, 21:29 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bakal kerja lembur hingga hari Minggu (22/11/2015) mendatang.

Kerja lembur bersama pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI untuk memangkas anggaran-anggaran yang bukan skala prioritas. 

"Ini anggaran harus saya pelototin, tadi malam saja (rapat) sampai jam 12 (dini hari) lewat, seharian kemarin," kata Basuki, di Balai Kota, Kamis (19/11/2015). 

Menurut Basuki, pemeriksaan anggaran secara detail ini tidak lagi dilakukan olehnya. Seharusnya, lanjut dia, pimpinan SKPD sudah bisa mengontrol anggaran mereka.

Selain itu, masih banyak SKPD yang tidak memasukkan pembahasan ke dalam e-budgeting. Mereka menyusun anggaran menggunakan Microsoft Excel.

"Ini bisa lembur terus sampai Minggu, karena ketok palu KUA-PPAS itu hari Senin (23/11/2015)," kata Basuki. 

Basuki mencontohkan rancangan anggaran Dinas Tata Air DKI. Menurut Basuki, mereka masih berencana mengalokasi anggaran pemeliharaan oleh pihak swasta.

Padahal, Basuki menginstruksikan untuk swakelola dan pembelian alat berat.

"Saya pikir ya ke depan ini harus berani, pakai konsep main bola saya bilang. Kalau pemain enggak mau lari, masa pemain ngegolin ke gawang sendiri? Kalau ada pemain ngegolin ke gawang sendiri, ya harus kami ganti," kata Basuki.

Kemarin malam, Basuki menyelenggarakan rapat tertutup dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI. Hasilnya, banyak rancangan anggaran yang dipangkas. Seperti anggaran penyelenggaraan event seni dan festival.

Kamis ini, Basuki memanggil Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI serta Dinas Pendidikan DKI Jakarta. Hingga pukul 21.00, rapat yang sudah digelar sejak pagi hari belum juga usai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com