Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemarin Ridwan Kamil dan Ganjar, Hari Ini Rano Karno yang Temui Ahok

Kompas.com - 26/02/2016, 17:49 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur Banten Rano Karno menemui Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota Jakarta, Jumat (26/2/2016).

Kunjungan Rano ini dilakukan setelah Basuki menerima kedatangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil pada Kamis (25/2/2016).

Berbeda dengan Ganjar dan Ridwan Kamil, kedatangan Rano kali ini bukan membicarakan Pilkada DKI Jakarta 2017. (Baca: Celetukan Ahok, Emil, dan Ganjar untuk Posisi DKI 1)

Rano datang untuk membahas kerja sama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pemerintah daerah kawasan-kawasan penyangga dalam rangka sinergi pembangunan untuk 2017.

Ia menemui Basuki bersama dengan sejumlah kepala daerah dan pejabat daerah dari wilayah-wilayah yang ada di kawasan Jabodetabekpunjur (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Puncak, Cianjur).

"Kami ingin membuat koordinasi yang jauh lebih solid dan tidak tumpang tindih," kata Rano.

Menurut Rano, pembahasannya dengan Basuki mencakup berbagai bidang, terutama yang berkaitan dengan upaya meminimalkan banjir dan macet.

Ia kemudian mencontohkan program normalisasi sungai dan perpanjangan koridor bus transjakarta ke kawasan-kawasan penyangga.

"Gubernur DKI ingin busway bisa sampai Tangerang, artinya Tangerang harus siap. Siapnya seperti kami akan sediakan lahan. Tetapi, yang menyediakan anggarannya siapa? Nah, koordinasi seperti itu yang dibutuhkan," ujar Rano.

Ia mengatakan, kerja sama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pemerintah daerah kawasan-kawasan penyangga sebenarnya lebih membahas mengenai upaya mengatasi masalah yang ada di Jakarta.

Namun, karena kawasan-kawasan penyangga juga memiliki ketergantungan tinggi pada Jakarta, Rano menilai sudah sepatutnya pemerintah daerah penyangga membantu Jakarta menyelesaikan persoalan tersebut.

"Seperti contoh masyarakat Tangerang kan banyak yang bekerja di Jakarta," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com