Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

39 Makam Fiktif Telah Ditemukan di Jakarta Timur

Kompas.com - 25/07/2016, 18:04 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Timur menelusuri 30 tempat pemakaman umum (TPU) di wilayah itu untuk mencari makam fiktif. Dari empat TPU yang sudah ditelusuri, telah ditemukan 39 makam fiktif.

Kepala Sudin Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Timur, Christian Tamora Hutagalung mengatakan, empat TPU yang sudah ditemukan makam fiktif itu yakni TPU Pondok Rangon, TPU Pondok Kelapa, TPU Penggilingan, dan TPU Utan Kayu (Kemiri).

"Dari empat makam (TPU) itu, baru 39 makam fiktif yang kami temukan. Saya tidak mengatakan 39 ini akan close (berakhir), ini masih terus kami identifikasi," kata Christian saat ditemui di TPU Pondok Rangon, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (25/7/2016).

Christian mengatakan, empat makam itu termasuk dalam 10 TPU terbesar di Jakarta Timur. Mereka akan menyelidiki 30 TPU sehingga kemungkinan jumlah temuannya masih bisa bertambah.

"Ada 30 TPU di Jakarta Timur, kami masih berlanjut. Nanti tetap kami jelajahi seperti ini," ujar Christian.

Makam fiktif tersebut adalah makam yang sudah terdapat batu nisan tetapi  tidak ada jenazah di dalamnya.

Sebelumnya, Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Timur menemukan 28 makam yang terindikasi fiktif di TPU Pondok Rangon. Puluhan makam tersebut pun dibongkar oleh petugas.

Pihak sudin menggunakan panduan dari Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI untuk mengidentifikasi makam fiktif. Misalnya, makam tersebut ada gundukan tapi tidak ada nisan, atau ada nisan tapi tidak ada gundukan, dan dicek menggunakan alat.

Untuk gundukan makam yang dicurigai fiktif, juga diperiksa Izin Penggunaan Tanah Makam (IPTM)-nya. Ahli warisnya akan dihubungi untuk memastikan benar tidaknya makan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com