JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu pegawai Olivier, Sari, mengatakan, bau es kopi vietnam yang diminum Wayan Mirna Salihin seperti bau lem yang biasa digunakan untuk mengesol sepatu.
"Saya enggak nyicip, cuma cium aja. Itu baunya menyengat. Baunya nyengat banget kayak lem power glue buat sol sepatu," ujar Sari dalam kesaksiannya di sidang lanjutan kasus kematian Mirna dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (28/7/2016).
Sari menyebut dialah yang pertama kali mengangkat sisa es kopi vietnam yang diminum Mirna dari meja 54. Dia diminta general manager-nya, Ileng, untuk mengamankan minuman tersebut.
"Pak Ileng bilang, 'ini Sar tolong diamankan'. Saya ambil refleks cium. Warna kopinya itu kayak jamu kunyit," kata dia.
Saat kejadian Mirna kolaps, Sari menyebut sedang berkeliling meja-meja yang menjadi tanggung jawabnya. Hani kemudian memanggilnya untuk meminta air.
"Waktu kejadian pas beliau sakit itu lagi muterin section saya. Tiba-tiba Mbak Hani manggil saya minta air putih. Saya lihat samping Mbak Hani, Mbak Mirna sakit," ucap Sari.
Saat Sari akan mengambilkan air tersebut, rekannya kerjanya sudah terlebih dahulu mengambil air sehingga dia memanggil Ileng untuk menolong Mirna.
Mirna meninggal setelah meminum kopi vietnam yang dipesan oleh Jessica Kumala Wongso di kafe Olivier, Grand Indonesia, pada 6 Januari 2016. JPU mendakwa Jessica dengan tuduhan telah melakukan pembunuhan berencana dalam kasus itu.