TANGERANG, KOMPAS.com - Seorang begal bernama Firman terkena tembakan polisi di kaki kanannya karena mencoba kabur saat hendak diamankan polisi di sebuah warnet di Jalan Kisamaun, Kota Tangerang, Sabtu (20/8/2016) malam.
Firman sudah lama diincar polisi karena sering membegal pengendara sepeda motor di kawasan kuburan Tanah Gocap, Karawaci.
"Dari kami sudah kasih tembakan peringatan, tapi yang bersangkutan malah melawan dan melarikan diri. Kami beri tindakan tegas dengan menembak kakinya," kata Kapolsek Karawaci Komisaris Munir Yasi kepada pewarta, Senin (22/8/2016).
(Baca juga: Begal Motor Tewas Ditembak Polisi di Setiabudi)
Menurut Munir, penangkapan Firman berawal dari laporan salah satu warga yang mengaku dibegal pada Rabu (17/8/2016) malam.
Saat itu, ujar Munir, Firman dan begal lain yang berboncengan tiba-tiba mendekat dan menarik korban hingga jatuh ke semak-semak.
Setelah korban terjatuh, Firman dan temannya itu menyerang korban dengan gunting. Dari serangan itu, korban mengalami luka tusuk di leher dan pipi kanannya.
"Pelaku habis melumpuhkan korban, langsung bawa pergi sepeda motor matic punya korban. Tidak lama dari kejadian, korban bisa diselamatkan berkat bantuan warga sekitar dan dibawa ke rumah sakit," tutur Munir.
(Baca juga: Begal yang Telah Beraksi 50 Kali di Cilincing Diringkus Polisi)
Dari penangkapan Firman, turut diamankan barang bukti berupa gunting yang sudah dimodifikasi menjadi lebih runcing.
Polisi masih mendalami kasus ini dan mengejar pelaku yang ikut membegal bersama Firman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.