Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Imbau Para Timses Pentingkan Keselamatan Para Calon Saat Berkampanye

Kompas.com - 03/11/2016, 18:39 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono meminta tim sukses para calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta lebih cerdas menanggapi informasi mengenai situasi keamanan lokasi tempat diselenggarakannya kampanye.

Hal ini untuk menanggapi mengenai calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan 2, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang dihadang sekelompok orang saat berkampanye di Rawa Belong pada Rabu (2/11/2016) kemarin.

Menurut Awi, sebelum Ahok ke Rawabelong, pihak kepolisian telah memberitahu mengenai adanya penolakan dari sekelompok orang tersebut. Namun, pada akhirnya Ahok tetap berkunjung ke lokasi itu.

"Timses (ke depannya) lebih cerdas merespons situasi Kamtibmas, apapun keamanan dan keselamatan peserta pemilu itu yang utama," ujar Awi di Mapolda Metro Jaya, Kamis (3/11/2016).

Meski telah memberi tahu tentang situasi dan kondisi lokasi kampanye para calon, kata Awi, polisi tak bisa melarangnya. Polisi hanya bertugas memberi pengamanan jika para calon tetap memaksa berkampanye di lokasi yang menurut polisi akan timbul gesekan.

"Kami enggak bisa larang, nanti kontraproduktif," kata Awi. (Baca: Polisi Sudah Peringatkan Tim Sukses Ahok Ada Penolakan di Rawabelong)

Sebelumnya Ahok hanya sekitar 15 menit blusukan menyapa warga di Rawabelong. Sekelompok warga menolak kedatangan Ahok. Mereka berteriak dan membawa spanduk penolakan Ahok.

Mereka sempat mengejar Ahok sebelum diamankan oleh personel kepolisian. Ahok beserta rombongan dievakuasi menggunakan Mikrolet M24 ke Mapolsek Kebon Jeruk. Awalnya Ahok akan meninjau Kali Sekretaris. Namun rencananya gagal setelah mendapat penolakan dari warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gerombolan Kambing Lepas dan Bikin Macet JLNT Casablanca Jaksel

Gerombolan Kambing Lepas dan Bikin Macet JLNT Casablanca Jaksel

Megapolitan
Harum Idul Adha Mulai Tercium, Banyak Warga Datangi Lapak Hewan Kurban di Depok

Harum Idul Adha Mulai Tercium, Banyak Warga Datangi Lapak Hewan Kurban di Depok

Megapolitan
Seorang Satpam Apartemen di Bekasi Dianiaya Orang Tak Dikenal

Seorang Satpam Apartemen di Bekasi Dianiaya Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Banjir Akibat Luapan Kali Ciliwung, 17 Keluarga Mengungsi di Masjid dan Kantor Kelurahan

Banjir Akibat Luapan Kali Ciliwung, 17 Keluarga Mengungsi di Masjid dan Kantor Kelurahan

Megapolitan
39 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir Sore Ini, Imbas Luapan Kali Ciliwung

39 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir Sore Ini, Imbas Luapan Kali Ciliwung

Megapolitan
Ditemukan Kecurangan Pengisian Elpiji 3 Kg di Jabodetabek, Kerugiannya Rp 1,7 M

Ditemukan Kecurangan Pengisian Elpiji 3 Kg di Jabodetabek, Kerugiannya Rp 1,7 M

Megapolitan
Korban Penipuan 'Deka Reset' 45 Orang, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Korban Penipuan "Deka Reset" 45 Orang, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
3.772 Kendaraan di DKI Ditilang karena Lawan Arah, Pengamat : Terkesan Ada Pembiaran

3.772 Kendaraan di DKI Ditilang karena Lawan Arah, Pengamat : Terkesan Ada Pembiaran

Megapolitan
Polisi Tangkap Pelaku Kecelakaan Beruntun di Jalan Kartini Depok

Polisi Tangkap Pelaku Kecelakaan Beruntun di Jalan Kartini Depok

Megapolitan
Marketing Deka Reset Ditangkap, Pemilik Masih Buron dan Disebut Berpindah-pindah Tempat

Marketing Deka Reset Ditangkap, Pemilik Masih Buron dan Disebut Berpindah-pindah Tempat

Megapolitan
Enam RT di Rawajati Terendam Banjir, Warga Singgung Proyek Normalisasi

Enam RT di Rawajati Terendam Banjir, Warga Singgung Proyek Normalisasi

Megapolitan
Polisi Tangkap Satu Tersangka Penipuan Jual-Beli Mobil Bekas Taksi 'Deka Reset'

Polisi Tangkap Satu Tersangka Penipuan Jual-Beli Mobil Bekas Taksi "Deka Reset"

Megapolitan
Kecelakaan di Flyover Tambora Jakbar: Ojol Tewas Ditabrak Truk

Kecelakaan di Flyover Tambora Jakbar: Ojol Tewas Ditabrak Truk

Megapolitan
Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Megapolitan
Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com